Ini Sepak Terjang Komjen Listyo Sigit Prabowo, Calon Kapolri yang Bakal Gantikan Idham Azis
Saat Jokowi maju sebagai Gubernur DKI Jakarta tahun 2012, Sigit juga ikut ke Ibu Kota dan menjabat sebagai Kasubdit II Dittipidum Bareskrim Polri. Sebelum menjadi ajudan Jokowi pada tahun 2014, Sigit sebelumnya juga ditugaskan sebagai Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Tenggara tahun 2013.
Lalu, usai menjadi ajudan Jokowi pada 5 Oktober 2016 hingga 13 Agustus 2018, ia mendapatkan promosi sebagai Kapolda Banten dan mendapatkan pangkat bintang satu.
Selanjutnya, Sigit menjadi salah satu anggota polisi yang mendapatkan promosi jabatan di lingkungan Polri untuk menjadi Kadiv Propam. Hingga pada 16 Desember 2019, Sigit resmi dilantik menjadi Kepala Bareskrim Polri usai posisi Idham Azis yang ditarik menjadi Kapolri kosong selama 35 hari.
Sebagai pejabat Bareskrim baru, jenderal bintang tiga itu mematok target kerja. Utamanya mengevaluasi reserse dan meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat.
Selama menjabat sebagai Kepala Bareskrim Polri pun telah banyak kasus yang berhasil dibongkar oleh Sigit. Adapun kasus yang paling menonjolkan citranya adalah saat ia berhasil menangkap buronan kasus korupsi pengalihan hak tagih atau cessie Bank Bali, Joko Soegiarto Tjandra alias Djoko Tjandra di Malaysia.
Penangkapan yang dipimpin Sigit ini mengungkap sejumlah pihal yang terlibat yaitu dari lima tersangka, dua diantaranya adalah anggota polisi yakni Brigen Pol Prasedjo Utomo dan Irjen Pol Napoleon Bonarparte.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami