Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Skotlandia Jadi Negara Pertama yang Gratiskan Semua Produk Khusus Wanita Menstruasi

Skotlandia Jadi Negara Pertama yang Gratiskan Semua Produk Khusus Wanita Menstruasi Kredit Foto: Getty Images
Warta Ekonomi, Edinburg -

Skotlandia menjadi negara pertama di dunia yang menyediakan produk-produk sanitasi yang dibutuhkan wanita saat menstruasi secara gratis untuk semua.

Parlemen di Skotlandia dengan suara bulat menyetujui RUU yang diajukan juru bicara kesehatan Buruh Monica Lennon. Nantinya seluruh kebutuhan wanita saat menstruasi seperti tampon dan pembalut wanita harus disediakan secara gratis.

Baca Juga: Airlangga Tegaskan UU Cipta Kerja Tak Hapus Cuti Hamil dan Haid

Lennon mengatakan RUU Produk Periode (Free Provision) (Skotlandia) adalah bagian dari undang-undang yang praktis dan progresif, yang menjadi lebih penting karena pandemi virus korona.

“Menstruasi tidak berhenti untuk pandemi dan pekerjaan untuk meningkatkan akses ke tampon penting, pembalut dan dapat digunakan kembali juga lebih penting,” terangnya, dikutip Sky News.

Anggota parlemen dari Partai Buruh ini telah berjuang mengatasi masalah akses kesehatan saat menstruasi sejak dia terpilih di Holyrood pada tahun 2016.

“Mengenai masalah menstruasi, saya sangat bangga Skotlandia memimpin dan kami telah bergerak dengan cepat dalam waktu singkat,” tambahnya.

“Kami sampai di sini karena kami telah bekerja sama. Kami telah menunjukkan bahwa parlemen ini dapat menjadi kekuatan untuk perubahan progresif ketika kami bekerja sama. Hadiah kami adalah kesempatan untuk menyerahkan masalah menstruasi ini ke dalam sejarah. Di masa-masa kelam ini kami bisa membawa terang dan harapan ke dunia malam ini,” ujarnya.

RUU disahkan oleh 121 suara setelah memenangkan dukungan dari pemerintah Skotlandia dan partai oposisi lainnya di Holyrood.

Sementara itu, Sekretaris Kabinet untuk Komunitas Skotlandia Aileen Campbell memuji pengesahan undang-undang tersebut sebagai momen penting untuk kesetaraan gender.

“Kehormatan besar untuk berada di sini hari ini pada hari dimana kami akan berkomitmen untuk Skotlandia menjadi negara pertama di dunia yang membuat undang-undang untuk memastikan bahwa produk menstruasi bebas tersedia untuk semua yang membutuhkannya,” terangnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: