Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kemenkeu: Lelang 2020 Capai Rp26,19 Triliun, Ada Mobil Ferrari Laku Rp2 Miliar

Kemenkeu: Lelang 2020 Capai Rp26,19 Triliun, Ada Mobil Ferrari Laku Rp2 Miliar Ferrari. | Kredit Foto: Unsplash/Obi Onyeador
Warta Ekonomi, Jakarta -

Direktur Lelang Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Joko Prihanto mengatakan bahwa realisasi lelang sepanjang 2020 mencapai Rp26,19 triliun atau lebih rendah dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp27,03 triliun.

“Pencapaian lelang 2020 itu Rp26,19 triliun. Ini angka yang luar biasa,” kata Joko dalam diskusi daring, Jumat (8/1/2021).

Baca Juga: Kemenkeu Tetapkan Catridge Rokok Elektrik Dikenakan Cukai

Joko menuturkan, total realisasi lelang Rp26,19 triliun tersebut terdiri dari pokok lelang swasta oleh pejabat lelang kelas II sebesar Rp13,48 triliun dan pokok lelang swasta oleh balai lelang sebesar Rp12,8 triliun.

“Ini sinergi luar biasa dari lelang swasta yang dikelola pejabat lelang kelas II berkolaborasi dengan balai lelang,” tutur Joko.

Joko merinci untuk pokok lelang swasta oleh pejabat lelang kelas II dari tahun ke tahun adalah Rp7,63 triliun pada 2016, Rp9,71 triliun pada 2017, Rp10,88 triliun pada 2018, dan Rp12,15 triliun pada 2019.

“Kalau lihat tren dari 2016 sampai 2020 luar biasa lelang swasta atau kelas II ini,” katanya.

Sedangkan pokok lelang swasta oleh balai lelang dari tahun ke tahun adalah Rp7,17 triliun pada 2016, Rp9,24 triliun pada 2017, Rp9,27 triliun pada 2018, dan Rp11,48 triliun pada 2019.

Untuk jenis objek pokok lelang swasta oleh pejabat lelang kelas II sebesar Rp13,48 triliun meliputi kendaraan roda empat sejumlah 384.083 dengan nilai Rp10,74 triliun atau 76,48% dari total proporsi objek lelang.

Kendaraan roda dua berjumlah 83.928 dengan nilai Rp2,55 triliun atau 16,71 persen dari total objek lelang serta inventaris dan peralatan rumah tangga berjumlah 2.870 dengan nilai Rp13,73 miliar atau 0,57% dari total objek lelang.



Tanah dan bangunan sejumlah 358 dengan nilai Rp10,27 miliar atau 0,07% dari total objek lelang, benda seni dan lukisan berjumlah 836 bernilai Rp7,19 miliar atau 0,17%, serta lainnya berjumlah 30.112 barang bernilai Rp49,73 miliar atau 6% dari proporsi objek lelang.

“Lelang tertinggi 2020 di Kalimantan Barat barang tegahan berupa mobil Ferrari, harganya limit lelang kalau tidak salah Rp500 juta dan bisa naik sampai hampir 300 persen jadi hampir Rp2 miliar kebeli. Ada juga Land Rover tapi kenaikannya tidak setinggi Ferrari,” katanya.

Sementara itu Joko menjelaskan untuk pejabat lelang kelas I mampu menghasilkan sekitar Rp8 triliun yang mayoritas dari lelang eksekusi, jaminan hak tanggungan perbankan, barang rampasan, hingga putusan-putusan pengadilan.

“Untuk 2020 Barang Milik Negara (BMN) dilelang cuma kontribusi kurang lebih Rp560 miliar. Tidak terlalu signifikan dan yang signifikan lelang tanggungan, barang rampasan serta eksekusi,” kata Joko.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Mochamad Rizky Fauzan
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: