Lindungi Nakes, Satgas Covid-19 Bentuk Bidang Khusus Perlindungan Tenaga Medis dan Kesehatan
Tren dokter dan tenaga kesehatan (nakes) meninggal dunia akibat Covid-19 meninggi. Mereka sangat layak dilindungi.
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengungkapkan soal pembentukan Bidang Perlindungan Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan. Tujuannya, untuk menekan angka kematian nakes akibat Covid-19. Ada empat pendekatan yang dilakukan oleh bidang baru ini.
Baca Juga: Akurasi Rapid Tes Covid-19 ala Unpad Lampaui Standar WHO
“Yakni promotif dan preventif, serta kuratif dan rehabilitatif melalui respons cepat,” jelas Wiku saat memberi keterangan pers perkembangan penanganan Covid-19 di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (7/1), yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Menurut Wiku, ini juga sebagai upaya Pemerintah melengkapi penanganan pandemi. Saat ini, keberadaan nakes semakin berkurang, karena gugur akibat terpapar Covid-19.
Dari data yang disampaikan sebelumnya (3/1), Wiku menyebut, hingga saat ini tercatat ada 237 dokter yang meninggal. Tren dokter yang meninggal cenderung mengalami peningkatan. Terutama pada Desember 2020.
Wiku mengatakan, fasilitas kesehatan yang ada tidak akan cukup menangani kasus-kasus baru. Apalagi, jika masyarakat terus abai dan tidak menerapkan disiplin protokol kesehatan yang ketat.
“Satu-satunya cara bagi masyarakat dengan mencegah penularan dan menjalankan 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan,” pesan Wiku. Netizen berharap bidang baru tersebut bisa efektif melindungi keselamatan tenaga medis. Sehingga, tidak ada lagi nakes yang gugur.
“Semoga tidak ada lagi para dokter, perawat dan tenaga medis yang gugur karena Covid-19,” harap Terariniy.
Kutrekdawiel mendoakan nakes selalu diberikan kesehatan dan keselamatan. Terutama, selama bertugas di masa pandemi Covid-19.
“Semoga Allah memberikan kesehatan, kekuatan dan kesabaran untuk para tenaga medis kami. Lindungi mereka, ampuni kesalahannya dan teguhkan hati mereka atas kebenaran,” doa sohen66.
5Icasim mengatakan, membantu nakes bisa dengan berbagai cara. Salah satunya, dengan mengurangi mobilitas dalam 2 minggu ini. Mulai tanggal 11 hingga 25 Januari 2021 sesuai imbauan Pemerintah.
Menurut Jackh_007, nakes juga cukup lama dan letih menangani pandemi Covid-19. Dia meminta tolong kepada netizen untuk membantu dan melindungi mereka. Salah satu caranya, mengurangi mobilitas dalam dua minggu, mulai 11 Januari.
“Ini untuk menjaga, melindungi dan mengawal nakes,” tutur Jackh_007.
Selama ini, Kai_sumiyosh menilai, nakes tidak kenal lelah terus melawan Covid-19. Soalnya, keselamatan dan kesehatan masyarakat adalah dasar kepentingan yang tertinggi. “Dan harus dijunjung di tengah pandemi Corona,” ujarnya.
Ajakan mengurangi mobilitas dilontarkan RadioKesehatan. Dia juga meminta netizen tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk menjaga dan melindungi nakes. “Sesuai yang diimbau Menteri Kesehatan @budigsadikin,” tutur RadioKesehatan.
Cara Pemerintah melindungi nakes dengan membentuk bidang, diapresiasi DKusdedi. Hanya saja, dia berharap Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memiliki konsep yang lebih jitu untuk melindungi para dokter dan nakes dari ancaman Covid-19 .
“Semoga Pak Menteri (Kesehatan) baru kita dapat memberikan terobosan-terobosan terbaru untuk meningkatkan kesehatan Indonesia,” tambah SamadSupu.
Menurut SheraAlUzza, cara yang paling cepat untuk meningkatkan keselamatan nakes, dengan vaksinasi. “Apalagi keadaan sudah darurat dan banyak tenaga yang medis gugur,” katanya.
“Untuk semua nakes dan tim Gugus Covid-19, saya mengucapkan banyak terima kasih karena telah mengorbankan tenaga dan waktu. Semoga diberi kesehatan dan keselamatan,” kata RozinArkan. [ASI]
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Alfi Dinilhaq