27 Ribu Anak Kombatan ISIS Terlantar, PBB Minta Dipulangkan ke Negara Asal
"Mereka mengalami trauma dan stigmatisasi lebih lanjut dan berisiko karena kedekatan mereka dengan anggota kelompok teroris yang ditunjuk," imbuhnya.
Gamba menekankan bahwa anak-anak memiliki hak atas kewarganegaraan dan identitas dan tidak boleh tetap tanpa kewarganegaraan.
Gamba mengatakan pemulangan anak-anak asing harus diprioritaskan demi kepentingan terbaik anak, dan mereka harus dibantu dalam reintegrasi dan mendapatkan pendidikan, perawatan kesehatan dan pekerjaan.
"Mereka harus dikembalikan masa kecilnya di lingkungan yang aman di mana mereka dapat membangun masa depan yang jauh dari kekerasan," ujar Gamba.
"Mereka berhak mendapatkan kesempatan hidup, seperti anak lainnya," imbuhnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto