Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

27 Ribu Anak Kombatan ISIS Terlantar, PBB Minta Dipulangkan ke Negara Asal

27 Ribu Anak Kombatan ISIS Terlantar, PBB Minta Dipulangkan ke Negara Asal Kredit Foto: Reuters/Erik De Castro

"Dan apa yang kita lihat sejauh ini adalah bahwa ketakutan akan risiko keamanan tidak berdasar," cetusnya.

Direktur Eksekutif Pusat Kontra Terorisme PBB menekankan bahwa anak-anak harus diperlakukan terutama sebagai korban dan anak-anak di bawah usia 14 tahun tidak boleh ditahan atau dituntut.

Voronkov mengatakan sejarah telah menunjukkan bahwa anak-anak tangguh dan dapat pulih dari pengalaman kekerasan jika mereka didukung untuk berintegrasi kembali ke dalam komunitas.

“Setiap upaya harus dilakukan untuk memastikan anak-anak tidak ditahan di lembaga tetapi diizinkan untuk berintegrasi kembali dengan anggota keluarga dalam komunitas mereka,” ujarnya.

Virginia Gamba, perwakilan khusus PBB untuk anak-anak dan konflik bersenjata, mengatakan kepada Dewan Keamanan bahwa anak-anak yang dikategorikan terkait dengan kelompok bersenjata termasuk ISIS dan al-Qaida adalah anak-anak yang terombang-ambing oleh konflik, seperti bangkai kapal di laut.

Dia menggemakan seruan Voronkov bahwa mereka diperlakukan terutama sebagai korban, bukan sebagai ancaman keamanan, dan bahwa penahanan digunakan sebagai langkah terakhir dan untuk jangka waktu sesingkat mungkin.

"Kesehatan mental, keselamatan dan perkembangan keseluruhan anak-anak asing yang ditahan untuk waktu yang lama dalam kondisi dramatis di kamp-kamp di timur laut Suriah dan Irak dipertaruhkan," kata Gamba.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: