Tahun 2021 diawali dengan beberapa peristiwa duka di Tanah Air, berbagai peristiwa secara beruntun terus terjadi. Mulai dari tanah longsor yang terjadi di Sumedang, Jawa Barat, kemudian berlanjut pada terjadinya sejumlah bencana alam yang terjadi di beberapa daerah lainnya seperti banjir di Kalimantan Selatan, gempa bumi di Sulawesi Barat, banjir dan longsor di Manado, Sulawesi Selatan, hingga erupsi gunung berapi.
PT Pertamina EP (PEP), anak perusahaan PT Pertamina (Persero) sekaligus Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) SKK Migas, berkontribusi dalam upaya penanggulangan bencana tidak hanya di sekitar area operasi perusahaan, namun juga di wilayah lainnya di Indonesia yang terdampak bencana alam. Baca Juga: Dari EV Battery hingga ESS, Pertamina Siap Kembangkan Ekosistem Industri Baterai di Indonesia
Salah satu upaya yang dilakukan PEP adalah memberikan bantuan bagi korban bencana alam yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia. Bantuan PEP telah diserahkan ke kantor Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada pekan lalu. Baca Juga: Bos Pertamina Beberkan Tesla Minat di ESS, Bukan Baterai Mobil Listrik
Hermansyah Y Nasroen, Manager Public Relation PEP, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (16/2/2021), berharap bantuan yang diberikan dapat tersalurkan dan bermanfaan bagi penerima manfaat. Dia berharap, bantuan yang diberikan dapat tersalurkan dengan baik dan bermanfaat bagi para korban yang terkena dampak bencana alam.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil