Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Israel Selangkah Lebih Dekat ke Bursa Sekuritas Digital

Israel Selangkah Lebih Dekat ke Bursa Sekuritas Digital Kredit Foto: Unsplash
Warta Ekonomi, Jakarta -

Otoritas Sekuritas Israel (ISA) menyetujui permintaan startup Simetria mengoperasikan papan buletin digital jelang peluncuran bursa sekuritas digital.

Startup Israel yang bertujuan mendirikan bursa sekuritas digital berdasarkan buku besar digital menerima lampu hijau pertama dari Otoritas Sekuritas Israel.

Melansir Cointelegraph, Kamis (18/2/2021), dalam suratnya, "Simetria meminta persetujuan ISA mengoperasikan papan buletin digital sebagai langkah awal peluncuran bursa digital."

Baca Juga: 'Masa Depan Bitcoin Menjanjikan', Kata ....

Baca Juga: Atta VS Ricis VS Jess No Limit, Siapa Punya Cuan Tertinggi?

Surat itu mencatat tingkat peningkatan integrasi teknologi DLT ke infrastruktur pasar secara global dan evolusi kerangka legislatif untuk mengakomodasi inovasi tersebut.

Di Israel, Memorandum of Securities Law dari ISA pada 2020 mengusulkan UU yang akan memfasilitasi penciptaan pertukaran digital inovatif berskala kecil. "Kementerian Keuangan ingin mempromosikan aktivitas perdagangan sekuritas pada platform perdagangan yang beroperasi pada skala kecil, memiliki fitur unik atau tujuan, seperti platform perdagangan yang menggunakan teknologi baru seperti blockchain," begitulah isi peraturan itu.

Dengan demikian, Simetria meminta ISa menyetujui uji coba salah satu produknya, yakni papan buletin digital yang akan menampilkan informasi perusahaan swasta yang meningkatkan modal di pasar perdana serta informasi sekuritas perusahaan swasta di pasar sekunder.

Co-Founder dan CEO Simetria, Ziv Keinan mengatakan, "Keputusan ISA merupakan tonggak dramatis menuju pembentukan bursa sekuritas digital di Israel."

Dalam perkembangan peraturan kripto di Israel, sejumlah anggota parlemen telah mengusulkan mengubah undang-undang pajak sehingga mata uang digital seperti Bitcoin (BTC) tak akan kena pajak capital gain.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: