Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sabar Mas AHY, Bapaknya yang Curhat, Eh Anda yang Habis Dikata-katain, Tukang Tipu Sih...

Sabar Mas AHY, Bapaknya yang Curhat, Eh Anda yang Habis Dikata-katain, Tukang Tipu Sih... Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Warta Ekonomi, Jakarta -

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ruhut Sitompul, buka suara terkait curhatan Mantan Ketum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang menyinggung ‘sahabat yang melukaiku’.

Ia menilai apa yang telah dilakukan SBY saat ini justru memalukan nama baiknya sendiri. Bahkan, menurut Ruhut, SBY dan AHY sering melancarkan fitnah serta memainkan tipu muslihat. Baca Juga: SBY Sentil Keadilan Datang Terlambat, Pengamat: Ekspresi Hadapi Situasi Demokrat

Karena itu, ia menilai KLB Deli Serdang merupakan bentuk perlawanan terhadap sikap Partai Demokrat di bawah kepemimpinan AHY.

“Pak SBY di podcast ibarat menepuk air di dulang, terpercik muka sendiri. Itulah yang dilakukan kader-kader Demokrat sekarang & Ketumnya AHY masih bau kencur suka memfitnah, pembunuhan karakter, berita bohong, tipu muslihat, lahirlah KLB Sibolangit Ketum PD Pak Moeldoko, Sekjen JAM MERDEKA,” tegasnya dalam akun Twitternya, seperti dilihat, Sabtu (20/3/2021). Baca Juga: Yang Sabar Pak SBY, Dengarin Nih Balasan dari Pasukan Moeldoko: Jangan Drama, Ini Karma!

Diketahui sebelumnya, SBY mengeluarkan video podcast berjudul 'Kebenaran dan Keadilan Datangnya Sering Lambat, tapi Pasti' yang ditayangkan di media sosial resminya seperti di Facebook, Instagram, dan YouTube, Kamis (18/3).

Dalam video tersebut, Presiden keenam ini berbicara tentang 'sahabat' yang sangat melukainya.

"Perbuatan dan perlakuan sejumlah 'sahabat' yang sangat melukaiku. Juga melukai orang-orang yang setia, yang mencintai dan berjuang di sebuah perserikatan partai politik, yang selama 20 tahun aku juga ikut bersamanya. Sesuatu yang tak pernah kubayangkan bahwa itu bakal terjadi," ucap SBY.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: