Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kisah Startup: Sociolla, Transaksi Naik 50% di Tengah Pandemi Corona

Kisah Startup: Sociolla, Transaksi Naik 50% di Tengah Pandemi Corona Kredit Foto: Sociolla
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sejumlah industri masih tokcer di tengah pandemi; salah satunya, industri kecantikan. Tak ayal, hal tersebut mendorong kenaikan transaksi, seperti yang beauty-tech Social Bella (Sociolla) alami.

Menurut Co-Founder dan CEO Sociolla, John Rasjid, Sociolla mencatatkan peningkatan transaksi hingga 50% daripada sebelum pandemi. Angka itu berasal dari data internal perusahaan.

"Secara internal, hingga saat ini kami mencatatkan peningkatan transaksi di ekosistem kami sebesar 50% dibandingkan sebelum pandemi," kata John, dikutip Senin (29/3/2021).

Baca Juga: Yuan Digital Sangat Penting Bagi Negara Ini, Demi Jaga Stabilitas ....

Baca Juga: Negara Ini Mantap Ciptakan Uang Digital Bank Sentral, Buat Individu dan Bisnis!

Apa faktor pendorong peningkatan transaksi itu? Perubahan perilaku konsumen yang kini memilih membeli produk kecantikan secara online mendorong naiknya transaksi di platform Sociolla.

John menambahkan, "Hal ini pula yang mendorong kami untuk terus melahirkan inovasi-inovasi baru demi memberikan pengalaman berbelanja yang seamless dan modern bagi pecinta kecantikan tanah air."

Salah satu inovasi itu berbentuk aplikasi, SOCO, yang mengalami pembaruan baru-baru ini. Berdasarkan data perusahaan, pengguna SOCO naik hampir 4 kali lipat selama 2 tahun terakhir.

"SOCO versi terbaru hadir dengan mengintegrasikan review dan shopping guna menjawab kebutuhan beauty enthusiast," ujar John.

Selain jalur penjualan daring, Sociolla juga menjual produk secara luring melalui 19 toko fisik Sociolla yang tersebar di 5 kota Indonesia.

Sociolla juga telah memperluas pasar ke Vietnam dengan 2 saluran penjualan; vn.sociolla.com dan toko fisik Sociolla di Kota Ho Chi Minh.

Startup beauty-tech itu juga mengklaim telah menjangkau jutaan pecinta kecantikan dengan menawarkan 330 merek, baik lokal maupun internasional.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: