Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gak Ada Kata Libur dalam Kamus, Mentan SYL Genjot Panen Padi di Sumsel

Gak Ada Kata Libur dalam Kamus, Mentan SYL Genjot Panen Padi di Sumsel Kredit Foto: BPPSDMP

Untuk diketahui, panen raya padi di Kabupaten OKU Timur ini sekaligus dilakukan juga gerakan serap gabah petani. 

Mentan SYL bersama Gubernur Sumsel, Herman Deru, Bupati OKU Timur Lanosin Hamzah dan Anggota Komisi IV DPR Pecha Leanpuri, menyaksikan penandatangan nota kesepahaman kesanggupan menyerap gabah/beras petani yang dilakukan Komando Strategi Penggilingan (Kostraling), Perum Bulog, PT RNI dan Bank Sumsel Babel. 

Dalam nota kesepahaman ini, periode April-Juni 2021, Kostraling sepakat menyerap gabah petani 4.800 ton, setara 3.048 ton beras. PT RNI sepakat menyerap gabah 500 ton perbulan dan Perum Bulog menyerap gabah sebesar 80 ribu ton, setara 50 ribu beras.

Ada pun peran perbankan, yakni Bank Sumsel Babel menyiapkan kredit usaha rakyat (KUR) untuk Kostraling guna menunjang kegiatan budidaya, penanganan panen, pasca panen dan pengolahan hasil terpadu.

Sementara. besarnya bantuan yang digelontorkan Kementan untuk Provinsi Sumsel senilai Rp 122,6 miliar dan Kabupaten OKU Timur 14,9 miliar. Bantuan berupa benih, pupuk, alat mesin pertanian modern untuk pra dan pasca. Termasuk bantuan lainnya. 

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: