Penemuan paket misterius menggegerkan warga karena dicurigai sebagai bom, ditemukan di sekitar pekarangan warung warga di Jalan Grogol, Limo, Depok, Jawa Barat. Paket mencurigakan itu ditemukan dengan kondisi terbungkus plastik hitam dengan kertas putih bertuliskan FPI Munarman.
Tim Gegana Mabes Polri datang dan segera membawa barang bertuliskan nama FPI Munarman itu guna pemeriksaan lebih lanjut. Berdasarkan hasil identifikasi sementara, paket itu adalah kaleng bekas yang berisikan magasin laras panjang dan beberapa butir peluru.
Baca Juga: Benda Mencurigakan Bertuliskan 'FPI Munarman', Penemu Ngaku...
Menanggapi hal itu, mantan Sekretaris Jenderal Front Pembela Islam (FPI) Munarman mengaku heran dengan penemuan paket misterius di Depok yang tertulis namanya. Dia mengatakan bahwa tidak berdasar pada logika dan mempertanyakan kalau memang ada pihak yang ingin berbuat jahat mengapa membuat jejak FPI dan tertuliskan nama dirinya.
"Orang mau berbuat jahat, ada jejak FPI-nya, ada nama saya, logikanya di mana?" ujar Munarman saat dihubungi, pada Rabu (7/4/2021).
Menurut Munarman, jika ada seseorang akan melakukan tindakan teror, pelaku tidak akan meninggalkan jejak apapun. Dia juga menuturkan bahwa pihak yang menjebak serta memfitnah dirinya harus ditindak dan diusut, bukan justru mengangkat dia dan FPI.
"Pihak-pihak yang mau merekayasa saya, menjebak saya, yang harus ditindak, bukan mengangkat saya dan FPI," tutur Munarman.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: