Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Polisi Laporkan Pelaku Penembakan Massal Bunuh Diri

Polisi Laporkan Pelaku Penembakan Massal Bunuh Diri Kredit Foto: Ilustrasi.
Warta Ekonomi, Washington -

Pria bersenjata yang melakukan penembakan massal di gedung FedEx di Indianapolis, Amerika Serikat (AS), dilaporkan bunuh diri. Pasukan polisi sudah berdatangan ke lokasi penembakan, namun jumlah korban belum diketahui.

Departemen Kepolisian Metropolitan Indianapolis (IMDP) sedang menyelidiki insiden yang dinyatakan sebagai penembakan massal tersebut.

Baca Juga: Innalillahi, Ada Aksi Tembak-tembakan Massal di Dekat FedEx AS

Banyak orang dilaporkan terluka setelah penembak aktif mengumbar banyak tembaakan di gedung tersebut pada Kamis malam waktu setempat atau Jumat (16/4/2021) WIB.

IMPD mengatakan penembakan itu terjadi di area 8900 block of Mirabel Road. Itu adalah lokasi gedung FedEx. Saat para petugas polisi datang, mereka menemui penembak aktif sedang beraksi.

Namun, laporan media lokal Fox40 yang mengutip IMPD menyebutkan bahwa penembak massal itu bunuh diri.

Ada beberapa orang terluka dalam penembakan itu. Beberapa di antaranya dibawa ke sejumlah rumah sakit.

Polisi tidak percaya ada ancaman yang sedang berlangsung hingga saat ini setelah laporan pelaku penembakan bunuh diri muncul. Polisi meminta siapa pun yang anggota keluarganya bekerja di fasilitas itu, yang belum dapat dihubungi, untuk pergi ke Holiday Inn Express yang terletak di 8555 Stansted Drive.

Pihak FedEx juga mengirim pernyataan tentang penembakan massal tersebut.

“Kami mengetahui penembakan tragis di fasilitas FedEx Ground kami di dekat bandara Indianapolis. Keselamatan adalah prioritas utama kami, dan pikiran kami tertuju pada semua yang terdampak. Kami sedang bekerja untuk mengumpulkan lebih banyak informasi dan bekerja sama dengan otoritas investigasi," bunyi pernyataan tersebut.

Polisi Negara Bagian Indiana mengatakan jalur Interstate-70 ditutup di kedua arah antara Interstate-465 dan Ronald Reagan Pkwy karena ada aktivitas polisi di daerah tersebut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: