Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Densus Sukses Garuk Munarman, Eh Kenapa Partai Mas AHY Jadi Kebakaran Jenggot? Mau Belain?

Densus Sukses Garuk Munarman, Eh Kenapa Partai Mas AHY Jadi Kebakaran Jenggot? Mau Belain? Kredit Foto: Istimewa

Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Andi Arief, bereaksi. Ia mengaku tidak percaya jika Eks Sekretaris Umum FPI, Munarman terlibat aksi terorisme. Baca Juga: Munarman Diringkus Densus 88, Abu Janda: Terima Kasih... Bisa Tidur Lebih Nyenyak

Baca Juga: Munarman Diseret dan Matanya Ditutup, Kuasa Hukumnya Mencak-mencak: Melanggar HAM!

“Aparat harus adil dan memiliki bukti kuat untuk menteroriskan Munarman,” cuitnya, seperti dilihat, Rabu (28/4/2021).

Lanjut anak buah AHY ini, kasus terorisme bukanlah kasus sembarangan.

Menurut dia, jika benar Munarman terbukti tidak terlibat terorisme sebagai dituduhkan, maka ia harus dibebaskan.

“Munarman kawan baik saya, saya tidak yakin dia terlibat terorisme,” katanya.

Karena itu, ia pun mengajak semua pihak untuk sama-sama mengawal kasus ini agar tidak menjadi blunder penegakan hukum di Indonesia. 

“Dia pasti kuat mengahadapi persoalan ini. Tugas kita mengawal ini agar ada keadilan,” tukasnya.

Sementara itu, Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Ahmad Ramadhan kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Selasa (27/4/2021) malam, mengatakan pihaknya mendapatkan barang bukti serbuk putih dan cairan yang ditemukan di bekas markas FPI di Petamburan, Jakarta Pusat itu adalah bahan bom.

Barang bukti tersebut didapat dari penggeledahan usai eks Sekum FPI Munarman ditangkap Densus 88 Antiteror, Selasa (27/4) sore.

“Beberapa botol plastik yang berisi cairan TATP. Ini aseton yang digunakan untuk bahan peledak,” katanya.

Namun, saat ini barang bukti tersebut masih terus diselidiki tim Pusat Laboratoriuk Forensik (Labfor) Polri.

“Beberapa tabung yang isinya adalah serbuk yang dimasukan ke botol yang serbuk tersebut mengandung nitrat yang sangat tinggi, jenis aseton,” ujarnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: