Bang Ferdinand, Beneran Novel Si Penyidik Senior Tak Lolos ASN Karena Pro sama... Dipecat Dong?
Politikus Ferdinand Hutahaean ikut menyoroti kabar sekitar 70 hingga 80 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak lolos dalam seleksi alih status menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Bahkan, disebut-sebut jika penyidik senior KPK Novel Baswedan tidak lolos seleksi tersebut. Namun, kabar tersebut belum bisa dipastikan. Baca Juga: Tak Semudah Itu Mas Anies, Ferdinand Makin Menjadi-jadi, Orang Istana Sampai Disurati..
Namun, menurut Ferdinand, netralitas dan integritas lembaga antirasuah itu akan pulih, apa bila orang-orang seperti Novel dipecat dari KPK.
Pasalnya, ia menilai keberadaan Novel menghalangi KPK untuk memeriksa dugaan korupsi di agenda Formula-E yang digagas Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Baca Juga: Buntut Novel Nggak Lolos Tes, Aksi Buka-bukaan Denny Bikin Kaget: Bukti di KPK Ada Taliban..
“Independensi, netralitas dan integritas lembaga KPK RI mungkin akan kembali pulih meraih kepercayaan masyarakat bila Novel Baswedan segera mundur atau diberhentikan dari KPK bersama puluhan pegawai yang tidak lolos wawasan kebangsaan. Setelah itu selidiki dugaan korupsi APBD Jakarta,” cuitnya, dalam akun Twitternya, seperti dilihat,S elasa (4/5/2021).
Tak hanya itu, ia juga menduga jika KPK saat ini telah disusupi radikalisme.
Karena itu, ia pun meminta pemerintah untuk memasukan Novel Baswedan dan sejumlah pegawai KPK yang tak lolos ke program deradikalisasi.
“70-an pegawai KPK RI tidak lolos wawasan kebangsaan, ini betul-betul malapetaka bagi Indonesia yang menjadikan KPK sebagau garda pemberantasan korupsi. Saya minta agar pemerintah segera berhentikan orang-orang ini dan masukkan dalam program deradikalisasi,” katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil