Selain itu, perusahaan akan dapat lebih fleksibel dalam memperoleh modal usaha dan mencari mitra usaha, tanpa harus melulu tergantung pada Penyertaan Modal Negara (PMN) APBN.
Ditambahkan oleh Nicke Widyawati bahwa restrukturisasi anak usaha ini dapat mendatangkan tambahan investasi sekitar 300 juta US Dollar. Termasuk juga dalam rencana restrukturisasi ini adalah pelepasan beberapa anak perusahaan ke lantai bursa saham (IPO).
Kendati belum dapat dipastikan anak perusahaan atau lini bisnis mana yang akan IPO, namun terindikasi kuat bahwa anak perusahaan seperti PT Asuransi Tugu, PT Pertamina Bina Medika (Pertamedika) dan Pertamina Drilling, sepertinya akan segera di-IPO.
Memasuki sesi pendalaman, Anggota Komisi VI Fraksi Demokrat, Herman Khaeron mempertanyakan sejauh mana proses restrukturisasi yang dilakukan PT Pertamina. Apakah nantinya akan berdampak positif dan lebih efisien.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: