Pemerintah melalui Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) melakukan langkah penyesuaian terhadap sasaran strategis pada 2021.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan langkah penyesuaian ini didasari perkembangan pandemi Covid-19 baik ditingkat global maupun nasional.
Baca Juga: Gandeng Cinta Laura, Sandiaga Promosikan Wisata Desa Cibuntu
“Kami mengusulkan penyesuaian beberapa sasaran strategis yang tencantum di RKP 2021,” kata Sandiaga dalam rapat kerja dengan Komisi X DPR di Jakarta, Rabu (2/6/2021).
Untuk target devisa 2021 misalnya, dari target kisaran US$4,8-US$8,5 miliar diturunkan menjadi US$0,3-US$ 0,41 miliar.
“Target devisa berubah total karena pandemi ini esensinya membatasi pergerakan. Karena itu tahun 2021 dari target kisaran US$4,8-US$ 8,5 miliar menjadi US$0,3-US$ 0,41 miliar,” ucap Sandiaga.
Selain devisa, target kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) turut mengalami penyesuaian. “Dari target kisaran 4 hingga 7 juta kunjungan menjadi 1,5 hingga 2,1 juta kunjungan,” tegasnya.
Sementara untuk tahun 2022, pemerintah juga melakukan penyeusuaian target kunjungan wisman dari 8,5-10,5 juta orang menjadi 4,2-5,9 juta orang.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Alfi Dinilhaq
Tag Terkait: