Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dikritik BEM UI, Jokowi Harusnya Terima Kasih

Dikritik BEM UI, Jokowi Harusnya Terima Kasih Kredit Foto: Antara/BPMI Setpres/Lukas
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pakar komunikasi politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga menilai, unggahan Jokowi: The King of Lip Service di akun Twitter Badan Eksekusi Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) merupakan bagian dari kritik. Menurut dia, dalam negara demokrasi, kritik untuk mengoreksi suatu kebijakan dan seharusnya menjadi masukan bagi seorang pemimpin.

"Kritik juga mendapat perlindungan dari negara yang menganut demokrasi. Oleh karena itu, tidak sepatutnya kritik dipidanakan," kata Jamiluddin kepada JPNN.com, Selasa (29/6).

Baca Juga: Buntut BEM UI Kritik Jokowi, Nama JK dan Rektor UI Terseret

Penulis buku Perang Bush Memburu Osama itu menilai, kritik yang disampaikan BEM UI seharusnya dianggap normal dalam negara demokrasi. Kritik itu, kata dia, hendaknya dinilai sebagai koreksi terhadap Jokowi bahwa ada janjinya yang belum direalisasikan.

"Seharusnya Jokowi dan pendukungnya berterima kasih kepada BEM UI yang telah mengingatkan hal itu," ujar Jamiluddin.

Dia juga menilai mantan gubernur DKI Jakarta itu masih punya waktu merealisasikan janji sebelum masa jabatannya berakhir. "Sehingga Jokowi saat purnabakti sudah tidak punya utang lagi kepada rakyatnya," ucap dia.

Jamiluddin juga meminta pendukung Jokowi tidak perlu kebakaran jenggot dengan menghujat balik para pengurus BEM UI. "Dewasalah menerima kritik dan siaplah hidup berdemokrasi dengan segala ragam perbedaan pendapat," kata Jamiluddin.

Mantan dekan Fakultas Ilmu Komunikasi IISIP itu menambahkan, bila Jokowi tidak memidanakan BEM UI atas unggahan The King of Lip Service, berarti presiden sudah meletakkan fondasi berdemokrasi yang baik.

"Kritik bukan diberangus, tetapi justru diakomodasi untuk kemajuan bangsa dan negara," pungkas Jamiluddin.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: