Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bekas Menkes Bu Fadilah: Sudah Banyak yang Divaksin Tapi yang Meninggal Kok Banyak, Why?

Bekas Menkes Bu Fadilah: Sudah Banyak yang Divaksin Tapi yang Meninggal Kok Banyak, Why? Kredit Foto: Twitter/HarianJogja
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari angkat bicara mengenai di balik ledakan kasus covid-19 di Indonesia. Ia mempertanyakan ada apa di balik menggilanya kasus COVID di Indonesia.

"Ini kalau saya berpikir why? Kok vaksin ini berjalan, ini tiba-tiba meloncat, ada apa sih?,” kata Siti Fadilah Supari dalam keterangannya di saluran Youtube, dikutip Selasa 6 Juli 2021.

Menteri era SBY itu menilai selama ini belum ada data yang pasti soal angka-angka yang dikeluarkan oleh Kemenkes. Untuk itu, ia mendesak agar Kemenkes jujur terkait datanya.

Bukannya membuka data real, ia malah heran kenapa warga justru dipaksa untuk terus beradaptasi dengan keadaan.

Siti Fadilah Supari kemudian menyinggung ledakan kasus covid di India. Itu karena ada ritual di Sungai Gangga di sana, sehingga persebarannya cukup cepat. Sementara di Indonesia, fenomena mudik sudah lewat sehingga tak bisa disalahkan begitu saja.

"Ada apa dong? Kok tiba-tiba begini? Kalau di-flashback ke belakang, waktu PSBB enggak setinggi ini. Kita bahkan sudah mulai gerakan vaksin. Kenapa justru sudah divaksin sepertinya angkanya malah melonjak, ini kebetulan atau tidak," katanya lagi.

"Jadi di sini kita bisa melihat apa perbedaannya setelah divaksin. Mestinya kalau sudah divaksin walaupun positif itu biasa, tetapi tidak sampai parah dan meninggal. Kalau sudah divaksin tetapi angka positif naik dan yang meninggal naik, menurut saya harus diteliti,” katanya lagi.

"Angka-angka itu harusnya bicara. Jadi Kemenkes jujurlah," tandasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: