Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

UOB Tawarkan Pembiayaan untuk Bisnis Daur Ulang Berkelanjutan

UOB Tawarkan Pembiayaan untuk Bisnis Daur Ulang Berkelanjutan Kredit Foto: Ferry Hidayat

Seperti diketahui pertumbuhan ekonomi dan bisnis memicu penambahan volume dan jenis sampah baru sehingga mendorong popularitas ekonomi sirkular, yakni bisnis yang berfokus pada penanganan limbah daur ulang. Pemerintah dan dunia usaha perlu berkolaborasi lebih erat lagi untuk memacu lebih kencang realisasi dari program yang telah atau sedang dijalankan sekaligus membuka dan mendorong ruang inovasi program hijau ini.

Direktur Pengelolaan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Novrizal Tahar mengemukakan pemerintah menargetkan mampu mengurangi dan menangani sampah secara berkala setiap tahunnya.

Berdasarkan arahan Kebijakan Strategi Nasional (Jakstranas) Pengelolaan Sampah, Indonesia ditargetkan mampu mereduksi sampah hingga 30% atau sebanyak 20,9 juta ton dengan tingkat pengelolaan sampah sebesar 70 persen atau sebesar 70,8 juta di tahun 2025. 

Salah satu program untuk memacu kinerja pengelolaan sampah itu yakni dengan turut mendorong dan mengembangkan ekonomi sirkular. Menurut dia, pemerintah saat ini sedang terus memperbaiki ekosistem industri daur ulang sampah ini dari hulu hingga hilir untuk memacu ekonomi sirkular. Salah satu untuk menumbuhkan ekosistem itu dengan cara pemberian insentif berupa reduksi PPN bagi sektor industri limbah daur ulang dari 10 persen menjadi 2 persen.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: