Kolaborasi lembaga keuangan syariah dapat memperkuat ekosistem industri. Hal ini diwujudkan dengan Kerjasama PT Bank Syariah Indonesia Tbk dengan sektor keuangan mikro syariah atau Baitul Maal Wat Tamwil (BMT).
Wakil Direktur Utama 2 BSI, Abdullah Firman Wibowo menyebut bahwa program ini merupakan komitmen BSI dalam mendukung ekosistem keuangan mikro Syariah di Indonesia.
Baca Juga: Keren nih! BSI dan Plasticpay Hadirkan Vending Mesin Sampah Plastik di Area Publik
Selama ini ada tiga fokus pengembangan segmen UMKM BSI yaitu pola linkage, non-linkage dan mikro. “Kerjasama BSI dengan lembaga keuangan mikro syariah ini salah satunya dilakukan dengan pola linkage dan menggandeng Baitul Maal Wat Tamwil,” ujar Firman (12/7/2021)
Selain dengan BMT, kerjasama BSI juga dilakukan dengan ekosistem koperasi, fintech & e-commerce syariah dan lembaga keuangan mikro syariah lain seperti koperasi simpan pinjam dan Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS).
Dengan adanya kerjasama program linkage, BSI berharap dapat membantu penyaluran pembiayaan UMKM sampai ke wilayah pelosok. Dalam perjalanannya, BSI berupaya untuk meningkatkan sinergi perbankan syariah dengan UMKM agar naik kelas.
Hal ini dilakukan dengan tiga fase yaitu business competitiveness, market expansion dan sustainable growth. Beberapa strategi yang dilakukan BSI diantaranya adalah meningkatkan value chain financing, KUR Syariah dan penyaluran dana berbasis komunitas.
Selain itu BSI juga meningkatkan kolaborasi fintech dan e-commerce, fokus ke industri halal dan pengembangan produk retail banking syariah. BSI juga memanfaatkan ekosistem digital, integrasi antara commercial finance dan social finance, dan penyaluran dana berbasis masjid.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Alfi Dinilhaq
Tag Terkait: