Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perusahaan Produsen Astor hingga Torabika Ini Optimis Kinerja Melambung, Untungnya Bikin Silau!

Perusahaan Produsen Astor hingga Torabika Ini Optimis Kinerja Melambung, Untungnya Bikin Silau! Dari kiri ke kanan: Komisaris Gunawan Atmadja, Komisaris Hermawan Lesmana, Direktur Operasional Wardhana Atmadja, Direktur Keuangan Hendrik Polisar usai acara RUPST PT Mayora Indah Tbk. (MYOR), Jumat (23/07/2021). Perseroan mencatatkan nilai Penjualan sebesar Rp. 24,48 triliun dari target Pendapatan tahun 2020 yang ditetapkan sebesar Rp. 24,23 triliun. | Kredit Foto: Mayora Indah
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Mayora Indah Tbk (MYOR), salah satu produsen makanan dan minuman olahan dengan produk produk biskuit Roma, Astor, beng beng,Kopiko,Torabika, choki choki, Energen, serta lainnya, optimis pada tahun ini kinerja perseroan akan melambung.

Perusahaan milik Jogi Hendra Atmadja salah satu orang terkaya di Indonesia ini menargetkan peningkatan penjualan sebesar 10.3% atau menjadi hampir Rp27 triliun dengan target Laba Bersih sebesar Rp2.14 triliun.

“Pihak managemen berkeyakinan target tersebut dapat dicapai berkat rasa dan kwalitas produk yang dihasilkan, serta kesetiaan dari para konsumen terhadap produk Perseroan yang tidak pernah berhenti menghadirkan produk produk baru hasil inovasi Perseroan,” kata Direktur operasional, Wardhana Atmadja, dalam Public Expose secara virtual, Jakarta, Jumat (23/7/2021).

Baca Juga: Mayora Group Dukung Percepatan Program Vaksinasi

Ia mengungkapkan bila produk terbaru yang dipasarkan oleh Perseroan diantaranya adalah Roma Marie Gold Chocolate, Roma Kelapa Cream Coklat, Slai O lai Mystery Slai, Beng Beng Nut’s, Torabika Gilus berbagai varian baru, dan Tora Flavacino Orange.

“Kami juga telah mengeluarkan Tora Flavacino Pinacolada, Tora Flavacino Black Forest, Roma Malkist Korean BBQ, Roma Sandwichi Lemon, dan lainnya,” terangnya.

Sementara untuk periode Januari hingga April 2021, meskipun masih dibayangi oleh pandemik Covid-19Perseroanberhasil membukukan Penjualan sebesar Rp 9.8 trilliun, atau meningkat sebesar 26,5% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu dengan perolehan laba yang juga relatif stabil apabila dibandingkan dengan periode yang sama. Hal ini disebakan oleh fluktuasi perolehan laba dari selisih kurs yang tidak sebesar tahun lalu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: