Ditukar Vaksin Corona, Kesepakatan Militer Diteken Bikin Duterte Takluk ke Amerika
Austin menyambut baik keputusan itu. Menurutnya, pakta tersebut memberi kepastian di masa depan. “Kami dapat melakukan perencanaan jangka panjang dan melakukan berbagai jenis latihan,” kata Austin, dilansir Reuters, kemarin.
Juru Bicara Duterte, Harry Roque menjelaskan, keputusan presiden itu didasarkan pada penegakan kepentingan inti strategis Filipina. Serta kejelasan posisi AS tentang kewajiban dan komitmennya di bawah Perjanjian Pertahanan Bersama (Mutual Defense Treaty/MDT).
Filipina adalah sekutu AS. Beberapa perjanjian militer bergantung pada VFA. Bagi AS, merotasi pasukan penting tidak hanya untuk pertahanan Filipina. Tapi secara strategis untuk melawan perilaku asertif China di wilayah tersebut.
“Keputusan Duterte membuka kemungkinan memperkuat aliansi,” kata Greg Poling, dari Pusat Studi Strategis dan Internasional.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: