Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pembeli Pegang Kendali, Total Mata Uang Kripto Bulan ini Mencapai 2T Dolar 

Pembeli Pegang Kendali, Total Mata Uang Kripto Bulan ini Mencapai 2T Dolar  Kredit Foto: Unsplash/Pierre Borthiry
Warta Ekonomi, Jakarta -

Nilai total semua mata uang kripto yang beredar sebagai penentu utama untuk kesehatan pasar secara keseluruhan mencapai 2 triliun dolar pada hari Rabu untuk pertama kalinya dalam hampir tiga bulan. Hal ini menunjukan bukti kuat bahwa pembeli kembali memegang kendali.

Diukur berdasarkan kapitalisasi pasar, nilai aset digital mencapai 2,007 triliun dolar pada hari Rabu menurut data yang diberikan oleh Coinecko. Selama 24 jam terakhir, kelas aset digital telah meningkat sebesar 4,6%. Minggu-ke-minggu, pasar telah menambahkan 25%, atau senilai 400 miliar dolar.

Baca Juga: Mark Cuban Angkat Bicara Soal RUU Infrastruktur Baru, Khawatir Aturan Ketat untuk Bisnis Kripto

Bitcoin (BTC), yang merupakan cryptocurrency terbesar dan paling berpengaruh, menyumbang 43,7% dari keseluruhan pasar. Sementara itu Ethereum (ETH), mengambil 18,9% dari pangsa pasar.

Pada saat penulisan, Bitcoin naik 3,3% menjadi 46.343 dolar dan Ether telah naik 5,2% menjadi 3.240 dolar, menurut Cointelegraph Markets Pro. Melansir dari Cointelegraph, pasar cryptocurrency mencapai penilaian kumulatif sebesar 1 triliun dolar pada Januari sebelum lebih dari dua kali lipat tiga bulan kemudian.

Nilai aset juga memuncak mendekati 2,6 triliun dolar pada 11 Mei sebelum penurunan besar secara efektif mengurangi separuh total kapitalisasi pasar. Pertemuan kekuatan tersebut bekerja sama untuk membantu pemulihan nilai kripto.

Gelombang pembelian institusional, akumulasi stabil oleh investor ritel, dan miliaran dana ventura untuk startup kripto dan blockchain semuanya berkontribusi pada reli. Suplai-squeeze sebagian besar bertanggung jawab atas reli Bitcoin, yang tampaknya telah membuka jalan bagi altcoin untuk menegaskan kembali dominasi mereka.

Pasar kripto mempertahankan bias mereka meskipun ada beberapa perkembangan peraturan di Amerika Serikat.  Kesepakatan infrastruktur Presiden Biden baru-baru ini disahkan di Senat tanpa klarifikasi yang sangat dibutuhkan tentang apa yang dimaksud dengan broker cryptocurrency.

Versi yang melewati Senat awal minggu ini dapat memberlakukan persyaratan pelaporan pajak pada pengembang protokol yang diyakini banyak orang di industri kripto tidak dapat dijalankan. RUU itu diperkirakan tidak akan sampai ke Dewan Perwakilan Rakyat sampai akhir tahun ini.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Nuzulia Nur Rahma
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: