Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gawat, Taliban Rebut Provinsi di Selatan Afghanistan

Gawat, Taliban Rebut Provinsi di Selatan Afghanistan Kredit Foto: AP Photo/Mohammad Asif Khan
Warta Ekonomi, Kabul -

Taliban merebut sebuah provinsi di selatan ibu kota Afghanistan dan secara bersamaan melancarkan serangan pada Sabtu (14/8) pagi di sebuah kota besar di utara. Taliban telah merebut sebagian besar wilayah Afghanistan utara, barat, dan selatan dalam serangan kurang dari tiga pekan.

Hal ini meningkatkan kekhawatiran Taliban akan kembali berkuasa dan terjadi perang saudara di Afghanistan. Seorang anggota parlemen dari provinsi Logar, Hoda Ahmadi, mengatakan Taliban merebut semua wilayah di provinsi Logar dan menahan pejabat provinsi. Menurutnya Taliban telah mencapai distrik Char Asyab yang terletak hanya 11 kilometer di selatan ibu kota Kabul.

Baca Juga: Pentolan-pentolan Taliban Akui Ingin Jumpai Erdogan dengan Syarat...

Taliban juga menyerang kota utara Mazar-e-Sharif dari segala penjuru. Presiden Afghanistan Ashraf Ghani pada Rabu (11/8) telah terbang ke Mazar-e-Sharif untuk bertemu dengan beberapa komandan milisi termasuk Abdul Rashid Dostum dan Ata Mohammad Noor yang memimpin ribuan militan Taliban.

Dostum dan Noor tetap bersekutu dengan pemerintah, tetapi selama putaran pertempuran sebelumnya di Afghanistan mereka telah berpindah haluan demi kelangsungan hidup mereka sendiri. Ismail Khan, mantan panglima perang yang telah mencoba untuk mempertahankan Herat, ditangkap oleh Taliban.

Taliban telah membuat kemajuan besar dalam beberapa hari terakhir, termasuk merebut Herat dan Kandahar yang merupakan kota terbesar kedua dan ketiga di Afghanistan. Taliban sekarang telah merebut 18 dari 34 provinsi Afghanistan.

Taliban merilis sebuah video yang mengumumkan pengambilalihan stasiun radio utama di kota selatan Kandahar. Taliban kemudian memberikan nama kepada radio itu sebagai Voice of Sharia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: