Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kementan: 35,4% Kebun Sawit Telah Tersertifikasi ISPO

Kementan: 35,4% Kebun Sawit Telah Tersertifikasi ISPO Kredit Foto: Antara/Akbar Tado
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Pertanian (Kementan) mencatat sekitar 5,8 juta hektare (ha) dari 16,38 juta ha kebun kelapa sawit telah memiliki sertifikasi Indonesia Suistainable Palm Oil (ISPO). Angka tersebut setara dengan 35,4% dari total kebun sawit nasional.

"Total perusahaan sawit, baik PTPN dan perusahaan swasta, [yang] sudah bersertifikat ISPO ada 735 sertifikat. Total sekitar 35% dari luas kebun sawit nasional," ungkap Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Kementan Dedi Junaedi dalam acara virtual BPDPKS, Rabu (25/8/2021).

Baca Juga: Tanam Kelapa Sawit di Tanah Jawa, PTPN VIII Jelaskan Bedanya dengan Sumatra

Dari 735 kebun sawit yang telah tersertifikasi ISPO, 67 di antaranya merupakan milik perusahaan BUMN. Sebanyak 55 sertifikat ISPO dimiliki oleh PT Perkebunan Nusantara dengan luas lahan sebesar 320 ribu ha atau setara dengan 32,53% dari total 980 ribu ha.

Sementara itu, 668 sertifikat ISPO lainnya dimiliki oleh perusahaan swasta. Adapun luas kebun sawit milik swasta yang telah bersertifikat ISPO adalah 5,45 juta ha atau sekitar 62,76% dari total 8,69 juta ha.

Di sisi lain, perkebunan sawit milik rakyat yang telah memiliki sertifikasi ISPO adalah 20 sertifikat. Dari total tersebut, sebanyak 14 perkebunan tergabung dalam koperasi, 4 sertifikat dalam KUD, 1 sertifikat Bumdes, dan 2 sertifikat dalam asosiasi gabungan kelompok tani.

Dedi menyampaikan, sertifkasi ISPO ini bertujuan untuk memastikan dan meningkatkan pengelolaan serta pengembangan perkebunan kelapa sawit sesuai prinsip dan kriteria ISPO. Sertifikasi ini juga berfungsi untuk meningkatkan daya saing hasil perkebunan kelapa sawit Indonesia di pasar nasional dan internasional.

Adapun ketentuan mengenai ISPO telah diatur dalam Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 38 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Sertifikasi Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan Indonesia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: