Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sektor Farmasi Moncer di Tengah Pandemi, Kakek Ini Akhirnya Jadi Miliarder Dunia!

Sektor Farmasi Moncer di Tengah Pandemi, Kakek Ini Akhirnya Jadi Miliarder Dunia! Kredit Foto: Forbes India/Andhra Pradesh

Chava memilih nama "Laurus" karena berasal dari nama botani untuk semak dan pohon Mediterania serta tradisi Yunani untuk menghormati pemenang dengan karangan bunga laurel.

“Kami ingin perusahaan mewakili kemenangan yang selalu hijau,” kata Chava.

Laurus sekarang memiliki unit R&D di Hyderabad, Visakhapatnam dan Amerika, serta delapan pabrik yang disetujui FDA di India selatan untuk pembuatan kontrak dan memproduksi bahan dan perantara farmasi aktif. Chava juga secara aktif terlibat dengan pengenalan produk baru.

Meski demikian, status miliardernya tak membuat dirinya terpukau. Baginya, itu hanya bagian dari kehidupan, bukan satu-satunya.

Chava dibesarkan di desa Munnaluru di tepi sungai Krishna di negara bagian Andhra Pradesh, India selatan. Saat kecil, dia harus berjalan enam mil setiap hari untuk bersekolah di desa tetangga. Meski demikian, Chava berhasil menembus perguruan tinggia yang membawanya ke gelar Ph.D. dalam produk alam laut bioaktif dan karir awalnya sebagai dosen universitas.

Pada tahun 1993, ia mengambil pekerjaan pertamanya sebagai asisten peneliti di Ranbaxy Laboratories, sebuah perusahaan yang akhirnya diakuisisi oleh Sun Pharmaceuticals, milik miliarder farmasi Dilip Shanghvi.

Pada tahun 1995, ia pindah ke Matrix Labs, pembuat bahan farmasi untuk obat HIV, di mana ia bekerja selama dekade berikutnya di berbagai divisi hingga akhirnya menjadi COO. Kemudian, pada tahun 2006, Matrix diambil alih oleh global pharma major Mylan.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: