Pentolan 212 Minta Jenderal Dudung Bertobat, 'Kalau Gak Mau Ngaji Minimal...'
Pernyataan Letjen TNI Dudung Abdurachman menuai kontroversi akibat ucapannya yang menyebut "semua agama sama di mata Tuhan" dan ia mengingatkan anggota TNI untuk tidak bersikap fanatik terhadap agama.
Menanggapi hal itu, Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) Ustadz Slamet Maarif menilai ucapan Jenderal Dudung mengandung racun aqidah dan menduga sudah terkena virus Islam Nusantara.
"Patut diduga beliau sudah kena virus Islam Nusantara yang menganggap semua agama benar. Itu kalimat kelihatan indah tapi penuh racun. Kalimat itu mengandung racun aqidah yang sangat berbahaya karena kalimat itu belum selesai. Jika aqidah pak Dudung lurus harusnya bicara semua agama benar bagi pengikutnya masing masing," kata Slamet.
Untuk itu, Slamet meminta Dudung bertobat dan lebih banyak belajar agama Islam.
"Saya sarankan Pak Dudung bertaubatlah dan banyak belajar Islam. Jangan cari popularitas, dan baca saja fatwa MUI kalau ga mau ngaji", tandas Slamet dikutip dari FaktaKini.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: