Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Yusril Ihza Mahendra Geram ke Mahfud MD, Isinya Menohok Banget

Yusril Ihza Mahendra Geram ke Mahfud MD, Isinya Menohok Banget Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra menanggapi pernyataan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD terkait langkah uji materiel AD/ART Partai Demokrat ke Mahkamah Agung.

Diketahui, Yusril Ihza Mahendra dalam kapasitasnya sebagai kuasa hukum empat mantan kader Partai Demokrat (PD) mengajukan uji formil dan materiel AD/ART PD ke MA.

Dia menilai, komentar Mahfud MD menyebut gugatan PD yang mengajukan uji formil dan materiel AD/ART PD ke MA tidak ada gunanya memang kemungkinan benar, namun hal itu bisa dilihat dari berbagai sisi.

Baca Juga: Halo Pak Yusril Dengerin Nih Kata Mahfud MD: Gugatan AD/ART Demokrat Gak Ada Guna!

"Ucapan Pak Mahfud itu harus dilihat dulu dari sudut mana beliau berada. Kalau seorang politikus yang pikirannya bagaimana merebut kekuasaan dan jatuh-menjatuhkan orang yang sedang berkuasa, jadi ucapan Pak Mahfud mungkin ada benarnya. Karena itu menganggap uji formil dan materiel ke MA itu tidak ada gunanya," ujar Yusril dalam keterangannya, Kamis (30/9/2021).

Sementara, akan berbeda jika Mahfud MD berpikir sebagai seorang negarawan.

"Bagaimana negara akan sehat dan demokratis kalau partai-partai sendiri monolitik, oligarkis dan nepotis? Keputusan-keputusan partai didominasi oleh seorang tokoh saja atau keputusan didominasi oleh elite tertentu melalui lembaga yang tidak demokratis di dalam partai itu," jelasnya.

Di sisi lain, dia juga menyebutkan ketika uji materiel dikabulkan Mahkamah Agung justru kelak banyak keuntungan dan manfaat di masa mendatang.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: