Kata Amnesty International Soal Kekejaman yang Dilakukan Taliban
Mohammad Azim Sedaqat, yang memimpin penyerahan kelompok itu, mengatur untuk menonaktifkan senjata di hadapan anggota Taliban.
Pada 30 Agustus, sekitar 300 pejuang Taliban tiba dalam konvoi dekat desa Dahani Qul, di mana anggota pasukan keamanan tinggal, beberapa dengan anggota keluarga, menurut laporan Amnesty.
Ketika pasukan keamanan berusaha meninggalkan daerah itu bersama keluarga mereka, para pejuang Taliban menyusul mereka dan melepaskan tembakan ke arah kerumunan, menewaskan seorang gadis berusia 17 tahun bernama Masuma.
Seorang tentara membalas, menewaskan seorang pejuang Taliban dan melukai yang lain.
Taliban terus menembak ketika keluarga-keluarga itu melarikan diri, menewaskan dua tentara, menurut laporan itu.
Setelah sembilan pasukan keamanan menyerah, Taliban membawa mereka ke lembah sungai terdekat dan membunuh mereka, menurut kelompok hak asasi itu.
Amnesty mengatakan pihaknya memverifikasi foto dan bukti video yang diambil setelah pembunuhan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: