Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tech In Asia Conference 2021, Dapatkan Tips dan Strategi dari Orang Orang Terkemuka

Tech In Asia Conference 2021, Dapatkan Tips dan Strategi dari Orang Orang Terkemuka Penjual tanaman hias mengupload foto tanaman hias untuk dipasarkan secara online di Bojongsari, Depok, Jumat (8/1/2021). | Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Tech in Asia, salah satu platform media online di Asia Tenggara yang berfokus pada berita dan analisa industri teknologi dan startup yang dinamis di Asia pada hari ini, Selasa (12/10) secara resmi memulai hari pertama dari Tech In Asia Conference 2021 yang diselenggarakan selama tiga hari.

Tahun ini, para peserta akan diberikan tips dan strategi yang dibagikan oleh para pendiri, investor, dan pengambil keputusan utama di startup tahap awal dan berkembang untuk memanfaatkan panggung internasional dalam memaksimalkan peluang bisnis mereka. Beberapa pembicara terkemuka yang hadir adalah Aaron Tan, CEO Carro; Neneng Goenadi, Country Managing Director, Grab Indonesia dan Rachmat Kaimuddin, CEO Bukalapak.

Baca Juga: Wow, Startup Digital Tumbuh Bak Jamur di Era Pandemi

Konferensi ini akan menandai edisi kesepuluh dari acara flagship tahunan sejak 2012, dan konferensi virtual ke-dua yang akan diselenggarakan oleh Tech in Asia. Konferensi ini akan membahas tentang “Southeast Asia’s Global Debut”, mengingat IPO yang memecahkan rekor, merger serta akuisisi, investasi, dan SPAC yang menjadi berita utama global saat ini.

Diskusi mendalam dan wawasan dari para pemimpin teknologi lokal tentang peluang dan potensi mendatang yang dimiliki Asia Tenggara di panggung global juga akan dibahas.

Menteri Negara, Perdagangan dan Industri, dan Kebudayaan, Komunitas dan Pemuda Singapura, Alvin Tan membahas peran penting yang dimainkan oleh para startup di Singapura.

“Pada tahun 2035, beberapa pihak memperkirakan bahwa startup akan berkontribusi hingga 2% dari PDB Singapura dan menyumbang 5% dari total lapangan kerja pada tahun 2035. Kami juga menyoroti efek jaringan dari ekosistem startup yang dinamis dalam menarik investasi baru ke Singapura dan menciptakan pusat untuk ide-ide inovatif,” katanya.

Untuk lebih jelasnya berikut rincian acara dan sesi diskusi yang dipimpin oleh tokoh-tokoh ternama di hari pertama:

  • Sutanto Hartono, Managing Director Emtek, dan Neneng Goenadi, Country Managing Director Grab Indonesia; membahas aliansi strategis keduanya untuk mendorong digitalisasi usaha kecil dan menengah di Indonesia.
  • Caesar Indra, President Traveloka yang berbagai cara yang dilakukan oleh perusahaan dalam mengatasi pandemi Covid-19 serta rencananya untuk masa depan pasca-COVID.
  • CEO Carro, Aaron Tan, berbicara tentang kebangkitan sektor otomotif Asia Tenggara.
  • Stephanie Davis, Vice President Google Asia Tenggara, juga membagikan strategi kepemimpinan dan pelajaran manajemen yang tak ternilai yang dia pelajari saat bekerja untuk meningkatkan operasi Google di Asia Tenggara.
  • Nicholas Nash, salah satu pendiri dan mitra pengelola Asia Partners, membagikan pandangan tingkat makro tentang arus modal kawasan dan hal-hal yang dapat diharapkan oleh para pendiri dan investor.

Selain dari panggung utama, konferensi ini  juga menghadrikan kesempatan kepada para peserta untuk mengunjungi 60 pameran startup terkini dari Virtual Startup Factory, serta acara “speed dating” secara 1-on-1 untuk mencocokkan para startup dan investor. Para peserta juga dapat mengakses Startup Arena Pitch Battle Finals, di mana para penonton dapat menyaksikan putaran final kompetisi pitch startup perdana TIA secara langsung.

Untuk agenda dari Tech in Asia Conference 2021, silakan kunjungi: https://conference.techinasia.com/

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Nuzulia Nur Rahma
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: