Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Utomo SolaRUV-UBAYA Bangun Pusat Pengembangan PLTS Atap

Utomo SolaRUV-UBAYA Bangun Pusat Pengembangan PLTS Atap Kredit Foto: Boyke P. Siregar
Warta Ekonomi, Jakarta -

Utomo SolaRUV, perusahaan penyedia solusi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap menghadirkan Solarpreneur Development Center (SDC) di Universitas Surabaya (UBAYA), sebagai pusat pelatihan bersertifikat bagi generasi muda dalam menciptakan energi hijau yang ramah lingkungan.

“Di Indonesia, tahun 2018 konsumen PLTS Atap hanya 609 pelanggan. Tahun 2021, ternyata meningkat menjadi 4133 pelanggan. Potensi pasar yang begitu besar, sehingga perlu kita siapkan tenaga-tenaga ahli dalam negeri agar dapat memenuhi permintaan pasar yang tinggi tersebut”, ujar Ketua Asosiasi Energi Surya Indonesia (AESI)Fabby Tumiwa beberapa waktu lalu.

Fabby menambahkan bahwa kehadiran SDC akan sangat membuka peluang tenaga-tenaga ahli PLTS Atap bersertifikasi untuk terjun ke dunia wirausaha berbasis energi terbarukan.

“Sinergi dengan entitas bisnis akan sangat mempercepat tujuan tersebut. Misalnya, Utomo SolaRUV menyediakan produk-produk inverter dari produsen inverter global. Lalu masyarakat dilatih bagaimana cara memasang PLTS atap yang benar, harapannya mereka bisa membangun bisnis energi bersih. Barang bagusnya ada, jasa berkualitasnya juga ada”, tambah dia.

Sementara itu Managing Director Utomo SolaRUV Anthony Utomo mengatakan bahwa kehadiran SDC juga untuk memperkuat ekosistem PLTS Atap. Jika flashback tahun 2017, dimana pertama kali Gerakan Nasional Sejuta Surya Atap (GNSSA) dicetuskan, salah satunya tujuannya adalah mendorong tumbuhnya industri nasional sistem fotovoltaik yang berdaya saing dan menciptakan kesempatan kerja hijau (green jobs).

“Selain mendorong kehadiran solarpreneur, kami juga membuka peluang kemitraan agar mereka yang sudah terlatih ini tidak cuma mengerjakan pekerjaan di lapangan, tapi berani terjun ke bisnis PLTS Atap”, ujar Anthony.

Peluang kemitraan yang dimaksud adalah membuka outlet energi Juragan Atap Surya di daerah masing-masing. Outlet energi Juragan Atap Surya bertujuan sebagai penyedia tenaga, penyedia jasa dan maintenance terlatih guna pemanfaatan peluang usaha di bidang energi terbarukan dan katalisator penciptaan tenaga kerja hijau (green jobs).

Outlet energi Juragan Atap Surya telah beroperasi di Bali, dan kedepan difokuskan ke provinsi Jawa Timur serta Jakarta.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar

Bagikan Artikel: