Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Selama Pandemi Sampah Plastik dari Marketplace Meningkat 10 Kali dalam Sehari

Selama Pandemi Sampah Plastik dari Marketplace Meningkat 10 Kali dalam Sehari Kredit Foto: Antara/Budi Candra Setya
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pandemi Covid-19 yang berlangsung selama setahun belakangan ini membuat masyarakat semakin sering melakukan pembelanjaan online. Hal tersebut berkaitan dengan kebijakan pemerintah tentang pembatasan mobilitas masyarakat, sehingga masyarakat lebih banyak menghabiskan waktu di rumah.

“Fenomena tersebut berkaitan dengan perubahan gaya hidup yang diakibatkan oleh situasi pandemi Covid-19,” ujar Ujang Solihin Sidik, Kasubdit Barang dan Kemasan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dalam PLN TJSL Fest 2021: PLN Green Sampah Menjadi Sumber Energi, Jumat (12/11/2021).

Baca Juga: Cegah Lonjakan Kasus COVID-19, Masyarakat Diimbau Menahan Diri Hadapi Libur Akhir Tahun

Berdasarkan hasil riset yang dikeluarkan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) selama pandemi terjadi peningkatan belanja online sebesar 96 persen. Sebelumnya, belanja online sebanyak  5 kali dalam sehari, mengalami peningkatan sebanyak 10 kali dalam sehari. Hal tersebut berdampak pada peningkatan sampah plastik dari rumah tangga.

Menindaklanjuti hal tersebut, kata Ujang, Kementerian LHK berencana akan mengumpulkan perusahaan marketplace untuk melakukan pembahasan mengurangi kemasan yang dikirim secara online.

Selain itu, Kementerian LHK sudah memulai dengan membangun kerja sama dengan Gofood agar layanan pengantaran makanan menyediakan alternatif pilihan yakni menggunakan atau tidak menggunakan kantong plastik hingga sendok dan garpu plastik. Kerja sama ini sedang berjalan untuk menekan penggunaan plastik sekali pakai yang sudah melibatkan perusahaan transportasi online.

“Ini tantangan besar karena bicara online shopping bukan hanya marketplace yang harus diajak yaitu perusahaan logistik karena punya peran besar mereka harus membungkus agar tidak rusak,” jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bethriq Kindy Arrazy
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: