Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jeff Bezos Bantah Lebih Fokus Urus Luar Angkasa: Saya Alokasikan Lebih Banyak untuk Perubahan Iklim

Jeff Bezos Bantah Lebih Fokus Urus Luar Angkasa: Saya Alokasikan Lebih Banyak untuk Perubahan Iklim Kredit Foto: Instagram/Jeff Bezos
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pendiri Amazon dan Blue Origin, Jeff Bezos mungkin telah mengalokasikan USD1 miliar (Rp14,2 triliun) saham Amazon per tahun untuk mendanai perusahaan roket Blue Origin-nya. Namun, Bezos mengatakan dia menghabiskan lebih banyak kekayaannya untuk mengatasi perubahan iklim.

“Mereka kehilangan dualitas yang kita perlukan untuk melakukan keduanya dan bahwa dua hal itu sangat terkait,” kata Bezos kepada pemimpin redaksi Harvard Business Review, Adi Ignatius di Forum Ignatius di Washington, DC, minggu lalu. “Saya sebenarnya menghabiskan lebih banyak uang untuk Bezos Earth Fund daripada yang saya habiskan untuk luar angkasa.” ujarnya lagi.

Melansir CNBC International di Jakarta, Selasa (16/11/21) Bezos mengakui perlu jumlah besar yang harus dilakukan di Bumi, tetapi untuk terus tumbuh sebagai peradaban, manusia juga perlu mengembangkan sumber daya di planet lain.

Baca Juga: Jeff Bezos: Manusia Akan Tinggal di Luar Angkasa, Bumi Hanya Tempat Wisata

Bezos meluncurkan Earth Fund senilai USD10 miliar (Rp142 miliar) pada tahun 2020 untuk memberikan hibah kepada para ilmuwan, aktivis, dan organisasi lain yang bekerja untuk mengatasi perubahan iklim. Sejauh ini, dana tersebut telah memberikan USD947 juta, dan tujuannya adalah untuk mengeluarkan sisa USD9 miliar pada tahun 2030.

Setelah mengundurkan diri sebagai CEO Amazon pada bulan Juli, Bezos menghabiskan lebih banyak waktu untuk ambisi pribadi seperti Earth Fund dan Blue Origin, serta The Washington Post, yang diakuisisi pada 2013.

Namun, Bezos menyisihkan lebih banyak waktu untuk proyek Blue Origin pada khususnya. CNBC sebelumnya melaporkan bahwa Bezos baru-baru ini menggandakan komitmen waktu mingguannya untuk Blue Origin, mendedikasikan Selasa dan Rabu sore untuk pembaruan atau diskusi di perusahaan luar angkasa.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: