Padahal Sudah Ditegur Prabowo, Tapi Orang Ini Minta Fadli Zon Seharusnya Dipecat!
Teguran Ketua Umum Partai Gerindra terhadap kadernya di DPR RI Fadli Zon yang kerap melontarkan kritik keras dan dianggap nyinyir terhadap Presiden Jokowi dianggap belum cukup.
Ketua Barikade 98 Benny Rhamdani mengatakan, seharusnya Fadli Zon diberi sanksi keras dan tegas. Fadli Zon dinilai layak dipecat lantaran sikapnya yang berbeda dengan partainya yang kini menjadi bagian dari koalisi pemerintah.
Baca Juga: Memanas! Fahri Hamzah Skak Mat Mardani Ali Sera yang Singgung Soal Islamophobia: Berani Gak Lo?
Atas dasar itu, dia berharap Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menunjukan sikap tegasnya.
"Jadi, Prabowo harus berani mengambil sikap tegas, bukan basa basi kepada Fadli Zon. Kalau seorang kader partai sudah bertentangan dengan visi politik partai, bahkan bertentangan dengan sikap Ketum partai maka tindakan yang layak yang dilakukan oleh Partai Gerindra dan Prabowo berupa pemecatan," ujarnya, Rabu (17/11/2021).
Benny juga meminta Prabowo mundur dari jabatannya sebagai Menteri Pertahanan bila tak memecat Fadli Zon. Menurut dia, sikap itu sebagai wujud pertanggungjawaban moralnya atas perilaku Fadli Zon.
Baca Juga: Densus 88 Tangkap Tokoh Muslim, Anggota DPR Langsung Ingatkan Polri!
"Kalau Prabowo dan Partai Gerindra tidak memecat Fadli Zon, ini artinya apa? Sehingga ultimatum Barikade 98 adalah pecat Fadli Zon, tapi jika tidak maka Prabowo lebih elok, lebih negarawan sebagaimana seperti yang dia sampaikan, dia mundur hengkang dari kabinet Jokowi- Maruf Amin," ujarnya.
Dia mengatakan, pernyataan petinggi Partai Gerindra yang menyebut telah menegur Fadli Zon harusnya bukanlah pernyataan basa-basi. Dia mengatakan, publik ingin melihat sikap tegas partai berlambang kepala burung garuda itu kepada Fadli Zon. Sebab kalau tidak, publik akan memberi stigma bahwa Partai Gerindra merupakan partai munafik.
"Kemarin kan katanya Prabowo sudah menegur, kita ingin teguran itu bukan basa basi, karena ini untuk menunjukan bahwa Partai Gerindra bukan partai munafik, sikap prabowo juga bukan munafik, fadli zon juga nggak boleh bersikap munafik, kalau mau jadi oposisi silahkan oposisi, kalau mau berkoalisi silahkan berkoalisi," ujarnya.
Baca Juga: Telah Diciduk Densus 88, Ternyata Ustaz Ahmad Farid Okbah Sempat Akan Lakukan...
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Adrial Akbar