Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Indonesia Bisa Gawat! Australia Temukan Varian Omicron dari Para Penumpang Pesawat

Indonesia Bisa Gawat! Australia Temukan Varian Omicron dari Para Penumpang Pesawat Pengunjung turun dari penerbangan Qantas pertama dari Melbourne, Victoria, menyusul pencabutan pembatasan perbatasan negara bagian dengan New South Wales, di bandara Sydney, Australia, Senin (23/11/2020). | Kredit Foto: Antara/AAP Image/Dean Lewins via REUTERS
Warta Ekonomi, Melbourne -

Australia melaporkan dua penumpang pesawat yang tiba dari wilayah selatan Afrika pada akhir pekan terbukti positif terinfeksi varian Omicron. Temuan itu menambah panjang daftar negara yang tengah menghadapi varian baru virus corona yang sangat menular itu.

Otoritas kesehatan di negara bagian terpadat Australia, New South Wales, mengatakan kedua penumpang itu tiba di Sydney pada Sabtu (27/11/2021) malam dan tesnya menunjukkan hasil positif. Pengurutan genom terhadap sampel pada Ahad memastikan mereka terinfeksi Omicron.

Baca Juga: Omicron, Varian Baru Covid-19 dari Afrika Selatan, Mengapa WHO Menamainya Demikian?

Australia bergabung dengan Inggris, Jerman, dan Italia yang telah mendeteksi kasus Omicron di negara masing-masing sepanjang akhir pekan. Banyak negara mulai memberlakukan pembatasan perjalanan dari wilayah selatan Afrika. Kedua penumpang itu tidak menunjukkan gejala, sudah divaksin dan kini dikarantina, kata NSW Health, departemen kesehatan New South Wales.

Dua belas penumpang lain yang tiba dari wilayah yang sama juga dikarantina di hotel selama 14 hari. Sedangkan sekitar 260 penumpang lain dan kru pesawat telah diperintahkan untuk mengisolasi diri.

"Para kontak dekat akan dihubungi secara berkala dan pemeriksaan kepatuhan akan dilakukan," kata NSW Health dalam pernyataan dilansir Reuters.

Baca Juga: Mendengar Cerita Dokter yang Pertama Kali Rawat Pasien Omicron: Gejala Sangat Beda...

Australia pada Sabtu memberlakukan pembatasan baru bagi mereka yang bepergian ke sembilan negara di selatan Afrika, di tengah kekhawatiran tentang kemungkinan munculnya gelombang baru akibat varian Omicron.

Kesembilan negara itu adalah Afrika Selatan, Namibia, Zimbabwe, Botswana, Lesotho, Eswatini, Seychelles, Malawi, dan Mozambik.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: