Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tetap Waspada, Kondisi Pandemi Covid-19 Masih Sangat Dinamis!

Tetap Waspada, Kondisi Pandemi Covid-19 Masih Sangat Dinamis! Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmidzi, mengatakan bahwa saat ini terjadi penurunan kasus baru mingguan sebesar 1% dan penurunan jumlah kematian sebesar 14% dibandingkan dengan minggu sebelumnya. Berdasarkan situasi transmisi dan kapasitas respon, secara nasional, Indonesia masuk dalam kategori transmisi komunitas level 1 dengan kapasitas respon sedang dan vaksinasi sedang.

“Tapi tentu situasi ini sangat dinamis, sehingga perlu kita monitor terus menerus dan menerapkan kebijakan-kebijakan yang sesuai dengan tingkat situasi ini. Apalagi dengan situasi saat ini dimana mobilitas dan interaksi antar orang semakin tinggi dan munculnya varian-varian baru, yang dapat sewaktu-waktu memunculkan gelombang baru di kemudian hari,” ujar dr. Nadia dalam konferensi pers virtual di Jakarta (1/12). Baca Juga: Vaksinasi dan Investasi Kunci Pertumbuhan Ekonomi Tahun Depan

dr. Nadia mengingatkan masyarakat agar tetap waspada mengingat situasi global saat ini. Berbagai upaya yang harus filakukan yaitu, pertama memastikan protokol kesehatan selalu diterapkan meskipun sudah divaksinasi. Kedua, upaya penemuan kasus yang dilanjutkan dengan pemeriksaan jenis varian. Ketiga, perkuat pelacakan kontak dan investigasi kasus-kasus yang berkelompok (atau klaster), dan keempat meningkatkan serta percepatan cakupan vaksinasi.

“Selalu waspada, jika ada peningkatan kasus yang tidak biasa, atau kluster-kluster besar, atau peningkatan kasus pada orang yang telah divaksinasi atau peningkatan keparahan pada pasien Covid-19, dapat menjadi penanda awal adanya risiko varian-varian baru virus Covid-19,” tukasnya.

Khusus untuk vaksinasi, dr. Nadia mengatakan, saat ini laju penyuntikan vaksinasi harian harus ditingkatkan mengingat hari efektif pelayanan vaksinasi di bulan desember lebih sedikit sehingga target capaian vaksinasi dosis 1 pada akhir tahun sebesar 80% dosis 1 dan dosis lengkap sebanyak 60% dapat tercapai.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: