Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Mohamad Guntur Romli memberikan kritik pedas kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Hal itu disampaikannya pada Twitter pribadinya.
Ia menyebut bahwa Anies Baswedan sedang berusaha tinggalkan kelompok-kelompok radikal. Caranya, dengan tidak memberi izin reuni 212, hingga datangi acara multi agama.
Baca Juga: Anies Kumandangkan Adzan di Stadion JIS, Langsung Disemprot Orang PSI: Jangan Lupa...
"Ini @aniesbaswedan sedang susah payah mau hapus jejaknya dengan kelompok-kelompok radikal, coba tipu-tipu jaga jarak dengan 212, datang ke peresmian gereja dan perayaan umat Hindu India Diwali," katanya dikutip dari Twitter.
Lebih lanjut, ia bilang bahwa para buzzer Anies sedang gencar menyebarkan kebaikan sang gubernur. Salah satunya kala dikumandangkannya azan di Jakarta International Stadium.
"eh buzzernya dgn bangga nyebarin JIS diazanin, politisasi azan lg dah," tulisnya Guntur Romli.
Tak ketinggalan, ia menyebut para buzzer itu tak lebih seperti tuyul.
"buzzer kualitas 'tuyul ancol'", cuitnya sebagai penutup.
Baca Juga: Anies Baswedan Buka-Bukaan Soal Kedekatannya dengan Mendiang Haji Lulung, Mengaku Pernah...
Sebelumnya, Anies Baswedan uji coba kualitas sound system di JIS. Anies pun melakukan dengan cara tak biasa. Sang gubernur mencoba kualitas suaranya dengan lantunan Adzan.
“Kemarin juga kita tes suara adzan. Dan untuk pertama kalinya adzan berkumandang di dalam JIS, sangat syahdu,” kata Anies dikutip dari akun Instagram resminya di Jakarta, Minggu (12/12/2021).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Adrial Akbar