Amerika Maki-maki Rusia: Kalian Terus Tingkatkan Ratusan Ribu Pasukan di Perbatasan
Amerika Serikat (AS) pada hari Rabu (22/12/2021) menuduh Rusia terus meningkatkan pasukannya di perbatasan Ukraina.
"Rusia terus meningkat dan belum membalikkan jumlah pasukannya," kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS kepada AFP.
Baca Juga: Pakai Senjata Kimia, Rusia Bilang Tentara Bayaran Amerika Mungkin Lakukan Provokasi Besar
Washington dan sekutunya dengan cermat memantau situasi, kata juru bicara itu, mengulangi peringatan bahwa setiap agresi lebih lanjut terhadap Ukraina akan memiliki konsekuensi besar dan akan membawa harga yang mahal.
Pernyataan itu muncul ketika Jerman juga melaporkan "gerakan pasukan lebih lanjut di perbatasan" antara Rusia dan Ukraina.
Barat menuduh Moskow telah mengumpulkan puluhan ribu tentara di perbatasan untuk mempersiapkan kemungkinan invasi ke Ukraina.
Rusia membantah merencanakan invasi dan telah menuntut jaminan hukum dari Amerika Serikat dan NATO,
Sebaliknya, Moskow menuntut aliansi negara-negara barat itu untuk menghentikan ekspansi ke arah timur.
AS dan sekutunya telah memperingatkan sanksi yang belum pernah terjadi sebelumnya jika Rusia menyerang.
"Kami sangat mendesak Rusia untuk mengurangi ketegangan dengan menarik kembali pasukannya dari perbatasannya dengan Ukraina," tambah juru bicara Departemen Luar Negeri.
"Tujuan kami adalah de-eskalasi melalui diplomasi; AS siap untuk terlibat dalam diplomasi pada Januari melalui berbagai saluran."
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: