Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perusahaan Lokal Luncurkan 3D Printer Edukasi Pertama di Indonesia

Perusahaan Lokal Luncurkan 3D Printer Edukasi Pertama di Indonesia Kredit Foto: Istimewa

Menurut pendiri PT Inspria Kreatif Infinia, Bp Sugianto Kolim keunggulan 3D printer salah satunya adalah bisa memproduksi sebuah karya desain dalam bentuk 3 dimensi. Bp. Sugianto bahkan mengatakan, salah satu kunci mengapa PT Inspira mampu merancang 3D printer lokal, dikarenakan hampir semua komponen plastic 3D printer dibuat dengan mesin 3D printer Industri dengan presisi tinggi. Jadi tidak lagi melalui proses injeksi yang biaya awalnya lebih mahal. 

“Kami benar-benar membangun industri ini secara serius, karena kami yakin tren ke depan memiliki prospek yang sangat bagus dan dibutuhkan oleh industri, baik skala rumahan maupun skala  besar, Oleh karena itu kami membangun ekosistem 3D printing ini dari materi Pendidikan, sertifikasi, dan produk 3D printer nasional untuk Pendidikan dan Industri,” ungkap Sugianto, dalam siaran media, Selasa (28/12/2021). 

Namun, untuk mendukung Making Indonesia 4.0 tidak cukup hanya membuat pabrikan saja tetapi bagaimana mengolah Sumber Daya Manusia. Lewat Inspira Academy sebagai satu satu lembaga edukasi terkemuka dan pertama di Indonesia yang memiliki konsentrasi pada bidang desain dan cetak 3D (3D creation), robotik dan IoT, perusahaan tersebut membangun ekosistem pembelajaran. 

“Kami melakukan transfer knowledge terhadap tenaga pengajar dan diharapkan tenaga pengajar tersebut bisa mengedukasi para siswanya. Kerjasama antara PT Inspira dan Pemkab Ciamis ini berlangsung selama beberapa tahun. Tahun 2021 ini merupakan angkatan pertama dan angkatan kedua akan dilaksanakan di tahun 2022 nanti. Kami juga menyerahkan  sebanyak 300 unit 3D Pintar edisi Galuh yaitu printer produksi lokal yang dirancang khusus untuk sekolah TK, SD dan SMP di Kabupaten Ciamis,” Ungkap Sugianto. 

PT Inspira kretif Infinia akan mengembangkan lagi paket pendidikan berbasis 3D printing, dengan  tujuan makin banyak pelajar dan pemain industri di Indonesia yang  menggunakan 3D printing, dan produk lokal untuk menunjang Industri 4.0 yang  di targetkan oleh Presiden.

Selain itu, Inspira juga akan mengekspansi produksi printer lokal dan menambah model sehingga lebih banyak lagi pilihan sesuai dengan kebutuhan konsumen di Indonesia.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: