Kredit Foto: Twitter/Anies Baswedan
Tony menjelaskan, berbagai kritik itu bertujuan membentuk opini bahwa Anies Baswedan gagal memimpin Jakarta.
Pembusukan terhadap bekas Mendikbud itu, dilakukan secara sistematis, terstruktur, dan masif.
Kritik secara sistematis dilakukan terencana dan menggunakan berbagai strategi. Kritik terstruktur dilakukan melalui berbagai skema akses struktural yang dimiliki.
"Kritik masif karena upayanya terus-menerus, dengan semua cara, dan tak kenal lelah," ujar Tony.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat