Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ferdinand Hapus Cuitan yang Buat Gaduh, Nicho Silalahi: Ada Dugaan Upaya Penghilangan Barang Bukti!

Ferdinand Hapus Cuitan yang Buat Gaduh, Nicho Silalahi: Ada Dugaan Upaya Penghilangan Barang Bukti! Kredit Foto: Instagram/ferdinand_hutahaean
Warta Ekonomi, Jakarta -

Cuitan mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean yang menyinggung soal Tuhan, berbuntut panjang.

Ferdinand “sukses” memicu beragam reaksi publik karena cuitannya dianggap mengandung unsur penistaan terhadap agama.

Diketahui Ferdinand menuliskan cuitan dengan narasi nama “Allah” yang mana dianggap cukup sensitif.

“Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa, maha segalanya, DIA lah pembelaku selalu dan Allahku tak perlu di bela,” cuit Ferdinand dalam akun Twitter pribadi sebagaimana dikutip di Jakarta, Selasa (4/1/22).

Untuk diketahui, cuitan tersebut saat ini sudah yang bersangkutan hapus dari akun twitternya setelah tagar #TangkapFerdinand menjadi trending.

Imbas dari cuitan tersebut, Ferdinand resmi telah dilaporkan sejumlah pihak kepada kepolisian untuk bisa diusut dan diproses hukum.

Baca Juga: Bahaya! Ferdinand Singgung Soal Allah, Nicho Silalahi: Narasi yang Kau Bangun Mempercepat Konflik!

Nicho Silalahi, seorang aktivis dan pegiat media sosial melontarkan kritik tajam lewat cuitan di akun twitternya atas ulah Ferdinand ini.

Sedari awal mencuat, memang Nicho adalah salah satu di antara banyak pihak yang lantang bersuara atas ulah yang dilakukan Ferdinand di twitter, termasuk salah satunya dihapusnya cuitan yang penuh kontroversi tersebut.

Nicho menyoroti tindakan penghapusan yang dilakukan oleh Ferdinand. Menurutnya, patut diduga hal tersebut bisa dikategorikan sebagai tindakan atau upaya penghilangan barang bukti.

“Dengan dihapusnya cuitan maka ada upaya penghilangan barang bukti,” cuit Nicho dalam akun Twitter pribadi sebagaimana dikutip di Jakarta, Rabu (5/1/22).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: