Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pengusaha Fesyen Ngedrop, Kang Emil Tawarkan Jasa Desain Gratis

Pengusaha Fesyen Ngedrop, Kang Emil Tawarkan Jasa Desain Gratis Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Garut -

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (Emil), menyatakan siap membantu mendesain dan memasarkan produk pelaku usaha dan perajin kulit Garut.

Pada kesempatan itu, gubernur bertemu dengan pelaku usaha kulit Sukaregang Garut, sekaligus menyerap aspirasi dan curhatan para pedagang yang rata-rata mengeluhkan penjualan yang turun di masa pandemi Covid-19.

Baca Juga: Serapan Anggaran 2021 Jabar Capai 95,51%, Ini kata Ridwan Kamil

Di hadapan sejumlah pelaku usaha fesyen itu, Emil menawarkan diri untuk membantu membuatkan desain produk, baik berupa jaket, sepatu, tas, hingga dompet. Menurutnya, salah satu persoalan dalam penjualan adalah produk yang tidak sesuai dengan selera pasar saat ini.

"Saya tawarkan kalau ada pengusaha kulit yang mau berkolaborasi memproduksi desain Ridwan Kamil, saya tunggu," katanya kepada wartawan di Kabupaten Garut, Kamis sore (6/1/2022).

Emil menegaskan, dirinya tak akan memungut biaya sepeser pun bagi pelaku usaha kulit yang ingin produknya ia desain.

"Kalau mau silakan, saya minta daftarnya berapa toko yang mau memproduksi barang yang saya buat desainnya mulai dari dompet, tas wanita, sepatu, jaket yang semuanya berbahan dasar kulit garut," tegasnya.

Selain itu, Emil yang jumlah pengikutnya di media sosial sampai saat ini sekitar 15 juta orang juga siap mempromosikan produk kulit yang ia desain. "Saya juga siap untuk memasarkan produknya, tapi tentunya produk itu harus sesuai dengan selera pasar. Nanti saya posting, pengikut saya sudah ada 15 juta orang," ungkapnya.

Upaya memajukan industri kecil menengah dengan mendesain ulang produk dan pola pemasaran seperti ini sudah ia lakukan pada pelaku usaha batik di Cirebon. Hasilnya, produk tersebut laku dijual hingga ke mancanegara. Desain batik Kang Emil yang mendunia salah satunya dinamakan Garuda Kujang Kencana.

"Batik Cirebon yang saya desain itu juga laku dijual sampai Korea Selatan dipakai artis K-Pop," ujarnya.

Menurutnya, salah satu tugas pemimpin adalah meringankan beban masyarakat dan mencari solusi dalam hal apapun. Bagi para pelaku industri kecil menengah, ia meminta agar selalu beradaptasi dengan dunia yang terus berubah dengan masuk dalam ekosistem digital.

Emil juga menyampaikan pemikiran untuk mendirikan semacam lembaga pengembangan desain yang akan memprediksi tren konsumen/selera pasar. "Dunia sudah berubah. Mari beradaptasi, jangan berada di zona nyaman," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: