Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Reaksi Amerika Bikin Jantungan Usai Dengar Pengumuman Keras Iran

Reaksi Amerika Bikin Jantungan Usai Dengar Pengumuman Keras Iran Kredit Foto: AP Photo

Negosiasi untuk Iran dan AS untuk kembali ke kesepakatan nuklir Rencana Aksi Komprehensif Gabungan 2015, (JCPOA), berlanjut pada hari Minggu dengan pertemuan delegasi Eropa dengan kepala perunding Iran Ali Bagheri Kani.

Kepala perunding Rusia, Duta Besar Mikhail Ulyanov, mengatakan dia “berbagi penilaian” oleh Iran bahwa kedua pihak mulai mengatasi perbedaan mereka mengenai masalah sanksi.

“Kemajuan sedang dibuat. Tetapi untuk mencapai solusi yang diinginkan akan membutuhkan waktu dan usaha tambahan,” cuit Ulyanov.

Pembicaraan di Wina saat ini memasuki putaran kedelapan.

JCPOA membatasi program nuklir Iran, sementara secara bertahap mencabut sanksi.

Dalam beberapa tahun terakhir, Iran telah bekerja pada pengembangan logam uranium dan pengayaan uranium hingga 60%, jauh melampaui batasan JCPOA dan lebih dekat dari sebelumnya ke uranium tingkat senjata, yang diperkaya hingga 90%.

Iran melanjutkan pelanggaran JCPOA selama pembicaraannya di Wina, yang diperbarui pada 29 November, dengan meluncurkan sentrifugal canggih.

Pihak Barat dalam pembicaraan dengan Iran telah berulang kali mempertanyakan keseriusan Republik Islam dalam terlibat dalam pembicaraan dan mengatakan mereka tidak akan membiarkan mereka berlarut-larut.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: