Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dear Para Petinggi Negara, Kata Natalius Pigai: Negara Wajib Sediakan Vaksin Halal

Dear Para Petinggi Negara, Kata Natalius Pigai: Negara Wajib Sediakan Vaksin Halal Kredit Foto: Instagram/Natalius Pigai
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mantan Komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai, mendesak pemerintah terutama Menteri Kesehatan untuk mendengar keinginan masyarakat agar menyediakan vaksin halal. Alasannya, penyediaan kebutuhan kesehatan bagi masyarakat merupakan amanat Konstitusi Hak Asasi Manusia serta UUD 1945.

“Sesuai dengan amanat konstitusi Hak Asasi Manusia (HAM) pada pembukaan dan amanat Konstitusi UUD 1945 pasal 28 maka negara memiliki kewajiban menyediakan vaksin halal,” kata Pigai saat dihubungi, Sabtu, 15 Januari 2022.

Pigai menuturkan PBB mengesahkan HAM Particular berdasarkan konsensi deklarasi Kairo tahun 1991 tentang hak asasi manusia berbasis pada hukum-hukum kitab suci umat Islam.

Baca Juga: Kejar Sekolah Tatap Muka, BIN Geber Vaksinasi Anak

Salah satu yang diadobsi itu adalah bagaimana HAM menghormati kebutuhan yang sesuai dengan kebutuhan umat Islam. "Dan itu sudah diadopsi," kata Pigai.

Oleh karena itu, lanjut Pigai, jika pemerintah tidak memenuhi kebutuhan umat Islam tentang vaksin halal maka pemerintah telah mengabaikan HAM.

“Kalau negara tidak menyediakan vaksin halal, sudah pasti negara mengabaikan Hak Asasi Manusia dan warga negara khususnya umat Islam,” tuturnya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengumumkan pemerintah akan melaksanakan vaksinasi COVID-19 ketiga mulai Rabu, 12 Januari 2022. Menurut dia, vaksinasi ketiga atau booster ini tidak dikenakan biaya.

“Saya memutuskan pemberian vaksin ketiga ini gratis bagi seluruh masyarakat Indonesia,” kata Jokowi pada Selasa, 11 Januari 2022.

Vaksinasi ketiga ini, kata dia, diprioritaskan bagi usia lanjut (lansia) dan kelompok rentan. Tentu, upaya ini penting dilakukan untuk meningkatkan kekebalan tubuh masyarakat mengingat virus COVID-19 terus bermutasi.

“Saya tegaskan bahwa keselamatan rakyat adalah yang utama,” ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: