Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gencar Serang Gubernur DKI Jakarta: Jangan-jangan Giring Timses Anies Baswedan

Gencar Serang Gubernur DKI Jakarta: Jangan-jangan Giring Timses Anies Baswedan Giring Ganesha | Kredit Foto: Instagram/Giring Ganesha
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pendiri Lembaga Survei KedaiKopi Hendri Satrio ikut memberikan sorotan terkait perseteruan antara Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Umum PSI Giring Ganesha.

Sebelumnya, Anies Baswedan diketahui menyebut group Nidji (tanpa Giring sebagai personel) tidak sumbang saat menjajal panggung JIS.

Baca Juga: Giring Nyanyikan Lagu Nidji di Kawasan Kumuh, Jubir Muda PAN: Jangan Sendirian Terus!

Sementara itu, Giring Ganesha menyindir balik dengan mengatakan ingin Oktober cepat datang.

Hal tersebut, diduga terkait habisnya masa jabatan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta.

"Anies yang paling diuntungkan. Sebab Anies inti yang dibicarakan," jelas Hendri Satrio kepada GenPI.co, Rabu (19/1).

Hendri Satrio lantas membeberkan dugaan aksi saling sindir di media sosial yang disebut menguntungkan Anies Baswedan tersebut.

"Jangan jangan Giring ini timses-nya Anies. Sebab hanya Anies yang dia bicarakan. Emang ada yang dia bicarakan selain Anies?," ungkap Hendri Satrio.

Di sisi lain, Direktur Eksekutif Lembaga Survei Kedai Kopi Kunto Adi Wibowo juga berpendapat sama.

Pasalnya, menurut Kunto Adi Wibowo, Giring Ganesha bukanlah apa-apa dibandingkan Anies Baswedan.

Menurut Kunto, Anies Baswedan akan memenangkan perseteruan ini dari aspek elektoral, walaupun berdampak pada publik yang membicarakan soal Giring.

"Walaupun dia ngebet jadi calon presiden dari PSI atau, tapi menurut saya kalau ini semakin ramai diberitakan dan diperbincangkan, nama Anies akan semakin melambung,” tuturnya.

Selain itu, menurut Kunto, Giring akan semakin defensif dan reaktif dari segi psikologis.

"Dalam survei, elektabilitas Anies Baswedan juga sudah tinggi. Bad news is a good news, kan, dalam artian diperbincangkan orang," kata Kunto.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: