Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Erick Thohir Berharap Restrukturisasi Garuda Indonesia Bisa Seperti Philippine Airlines

Erick Thohir Berharap Restrukturisasi Garuda Indonesia Bisa Seperti Philippine Airlines Kredit Foto: Garuda Indonesia
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir optimis restrukturisasi yang dilakukan oleh PT Garuda Indonesia Tbk akan bernasib serupa dengan Philippine Airlines.

Keberhasilan restrukturisasi utang Philippine Air sebesar USD2 miliar atau Rp2,8 triliun melalui Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) di pengadilan menjadi bukti konkrit. 

Baca Juga: Alasan Erick Thohir Tidak Memasukan Bulog Ke Holding BUMN Pangan, Ternyata...

"Inilah pentingnya payung hukum di PKPU dan contoh-contoh keberhasilannya sudah ada, seperti di Philippine Air. Mereka berhasil restrukturisasi sampai dengan USD2 miliar," ujar Erick dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI, Selasa (25/1/2022). 

Sebagaimana diketahui, saat ini, proposal restrukturisasi utang Garuda Indonesia tengah diproses di pengadilan di tiga negara yaitu pengadilan Indonesia, Inggris, dan Singapura.

Hingga pekan ketiga Januari 2022 ini, Erick membawa berita baik atas perkara hukum yang ditempuh maskapai pelat merah itu. 

Dimana, ada empat lessor raksasa yang telah menyetujui proposal restrukturisasi yang diberikan Kementerian BUMN. 

Khusus restrukturisasi utang di Indonesia, sejak Jumat (21/1/2022) Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat telah menyepakati usulan perpanjangan proses PKPU yang diajukan manajemen Garuda Indonesia. 

Majelis hakim menetapkan proses PKPU menjadi PKPU Tetap selama 60 hari ke depan. Kabar tersebut akan menjadi momentum bagi pihaknya untuk terus mendorong penyelamatan keuangan dan bisnis Garuda Indonesia dari potensi pailit. 

"Momentum ini kita akan dorong supaya terjadi perbaikan daripada sistem di garuda," ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: