Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marvest) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, untuk memberikan kekebalan menghadapi gelombang Omicron ini, Pemerintah terus mengejar target Vaksinasi Dosis kedua terutama untuk Lansia.
Menurut dia, saat ini masih terdapat 15 kabupaten kota di Jawa Bali yang tidak mencapai target 50% Umum dan 17 kabupaten kota Untuk 40% Lansia. Pemerintah akan memperpanjang masa transisi hingga 2 minggu ke depan bagi daerah yang belum mencapai target tersebut.
Baca Juga: Anggota Komisi IX DPR: Aspek Kehalalan Jadi Salah Satu Fokus Panja Vaksin
Lanjut Luhut bahwa pemerintah juga akan melakukan penyesuaian regulasi pintu keluar masuk Internasional di wilayah Jawa-Bali.
"Pemerintah akan membuka pintu keberangkatan dan kedatangan jamaah umroh melalui Bandar Udara Juanda Surabaya. Selain itu, Bandara Juanda juga akan dapat menerima WNA WNI di luar PMI," ujarnya dalam konfrensi pers melalui daring di Jakarta, Senin (14/2/2022).
Luhut mengatakan, Bandara Ngurah Rai juga akan dibuka untuk WNA WNI non PMI dengan segala tujuan, tidak hanya wisatawan. Kemudian Pintu laut di Bali juga dibuka untuk WNA dan WNI yang datang dengan menggunakan kapal pesiar (cruise) atau kapal layar (yacht).
“Setelah dua tahun di kungkung pandemi Covid-19 ini. Rasanya kita harus siap untuk beradaptasi ditengah ketidakpastian ini. Pemerintah meminta masyakarat untuk tidak perlu panik dengan varian Omicron ini namun kita hanya perlu tetap waspada dengan tetap terus menerapkan protokol kesehatan," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Alfi Dinilhaq
Tag Terkait: