Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pernah Sebut Kripto Racun Tikus, Warren Buffett Jilat Ludah Sendiri: Investasi di Bank Khusus Kripto

Pernah Sebut Kripto Racun Tikus, Warren Buffett Jilat Ludah Sendiri: Investasi di Bank Khusus Kripto Kredit Foto: Investors
Warta Ekonomi, Jakarta -

Miliarder investor Warren Buffett pernah mengatakan bahwa cryptocurrency adalah racun tikus. Namun, sekarang uangnya berkata lain. Secara khusus, perusahaannya Berkshire Hathaway telah membeli saham senilai USD1 miliar (Rp14,3 triliun) di bank digital yang berfokus pada kripto.

Berkshire Hathaway mengumumkan investasi crypto-nya dengan pengajuan SEC awal pekan ini. Terungkap bahwa perusahaan Buffett telah membeli USD1 miliar (Rp14,3 triliun) saham Nubank, bank digital yang berbasis di Brasil, dan yang terbesar dari jenisnya di Amerika Latin.

Baca Juga: Jual Saham Visa dan Mastercard, Warren Buffett Beli Saham Raksasa Minyak Chevron

Mengutip Fortune di Jakarta, Kamis (17/2/22) Nubank atau neobank adalah sejenis bank yang beroperasi di luar aturan sistem perbankan tradisional. Unit investasi bank digital, NuInvest, memungkinkan pengguna untuk memasukkan uang ke dalam dana yang diperdagangkan di bursa Bitcoin (ETF), menyadap ruang keuangan yang kurang disukai oleh para pemimpin Berkshire.

Padahal, Ketua dan CEO Berkshire ini pernah menyebut cryptocurrency “racun tikus” dan aset tidak produktif yang “tidak memiliki nilai unik sama sekali.”

Charlie Munger, mitra lama Buffett dan wakil ketua Berkshire Hathaway, juga hampir tidak pernah menghindar untuk menyuarakan pendapatnya yang kuat tentang cryptocurrency.

Munger baru-baru ini menyatakan bahwa dia berharap cryptocurrency tidak pernah ditemukan, dan dia bahkan telah mengindikasikan bahwa dia tidak ingin ada pedagang crypto yang menikah dengan keluarganya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: