- Home
- /
- New Economy
- /
- Energi
Pengembangan Industri Hijau Lewat Percepatan Transisi ke Energi Bersih dan Digitalisasi Pengelolaan
Sementara itu, Schneider Electric yang telah memulai perjalanan sustainability-nya sejak tahun 2005. Komitmen sustainability dalam operasionalnya di Indonesia ditunjukkan dengan mendigitalisasi operasional seluruh pabriknya menjadi pabrik pintar.
Perusahaan juga telah memulai peralihan ke PLTS Atap pada 2020 lalu untuk memenuhi kebutuhan energi di pabriknya di Cikarang. Saat ini, PLTS Atap pada pabrik Cikarang dapat menghasilkan 224 Mwh atau setara dengan 21,6% dari total konsumsi pabrik, mengurangi emisi karbon sebesar 164 ton karbon dioksida (TCO2) dan berhasil menghemat biaya energi sebesar 8%.
Martin Setiawan, Business Vice President Industrial Automation Schneider Electric Indonesia & Timor Leste mengatakan bila dalam menjalankan komitmen sustainability, penting untuk memastikan sustainability framework dibuat secara strategis dan terukur.
“Perusahaan semakin dituntut untuk lebih transparan terhadap dampak bisnisnya terhadap lingkungan sehingga akurasi data menjadi ujung tombak dalam mengukur keberhasilan dari upaya sustainability. Dan teknologi digital memungkinkan hal tersebut,” ungkap Martin.
Baca Juga: Target Masih Jauh, Pemerintah Kejar Ketertinggalan Bauran EBT
Ia mengungkapkan Schneider Electric global memiliki Sustainability Business Division yang menyediakan serangkaian layanan yang komprehensif dalam pengelolaan energi dan sustainability.
“Schneider Electric’s Energy & Sustainability Services yang menyediakan layanan konsultasi untuk mengembangkan rencana strategis, dan mengimplementasikan proyek dan program untuk memenuhi tujuan energi, sustainability, dan tujuan iklim perusahaan,” tutup Martin.
Sustainability Business Division (SBD) telah memberi saran kepada ribuan perusahaan global tentang cara mengukur, mengelola, dan mengurangi jejak karbon mereka sendiri. SBD telah menjadi penasihat energi terbarukan perusahaan terbesar di dunia, dan telah memberikan konsultasi pada lebih dari 100 transaksi perjanjian pembelian listrik (PPA) hingga saat ini - lebih dari 8.000 MW tenaga angin dan surya baru di seluruh dunia. Selain mengurangi emisi, pelanggan SBD seperti Whirlpool telah melihat penghematan lebih dari $1 juta dengan mengurangi limbah dan mengadopsi solusi energi terbarukan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri